Perlu Diperhatikan, Inilah Makanan yang Dapat Memicu Kanker

Makanan yang dapat memicu kanker.(Foto: hallo sehat)

Sukoharjonews.com – Beberapa makanan dan vitamin, mineral, dan nutrisi lain yang ditemukan di dalamnya dapat meningkatkan atau menurunkan risiko kanker. Para peneliti telah mempelajari bagaimana makanan, nutrisi, dan pola makan yang tercantum di bawah ini berhubungan dengan kanker.


Dilansir dari cancer.net, Sabtu (27/4/2024), beberapa makanan ini mengandung zat alami yang disebut fitonutrien. Contohnya meliputi:

Karotenoid, atau karoten, ditemukan dalam sayuran berwarna merah, oranye, kuning, dan beberapa sayuran hijau tua

Polifenol, ditemukan dalam herba, rempah-rempah, sayuran, teh, kopi, coklat, kacang-kacangan, apel, bawang bombay, beri, dan tanaman lainnya

Senyawa allium, terdapat pada kucai, bawang putih, daun bawang, dan bawang bombay


Antioksidan. Contohnya termasuk beta karoten, selenium, serta vitamin C dan E. Antioksidan melindungi dari oksidan, yaitu zat yang dapat menyebabkan kerusakan sel. Oksidan dapat terjadi secara alami, diciptakan oleh proses sel normal. Atau bisa juga karena lingkungan, seperti polusi atau asap rokok.

Vitamin dan mineral lainnya. Ini termasuk kalsium, yodium, vitamin A, D, K, dan vitamin B.

Serat makanan. Serat membantu menambah jumlah tinja. Ini memindahkan makanan lebih cepat melalui sistem pencernaan. Serat membantu memberi makan komunitas mikroba sehat yang hidup di saluran pencernaan. Komunitas ini disebut mikrobioma. Mikrobioma yang sehat telah dikaitkan dengan risiko kanker yang lebih rendah.

Protein. Ini adalah sumber utama protein hewani di sebagian besar pola makan:

Daging, Ikan, unggas, Kerang, Produk susu, Telur

Dari jumlah tersebut, daging merah dan daging olahan paling menimbulkan kekhawatiran dalam hal risiko kanker. Daging merah termasuk daging babi, sapi, sapi muda, dan domba. Daging olahan antara lain bacon, ham, daging makan siang, dendeng, hot dog, salami, dan produk daging olahan lainnya. Jumlah daging olahan dan lebih dari 18 ons daging segar per minggu paling erat kaitannya dengan risiko kanker yang lebih tinggi.(patrisia argi)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *