Ragam  

Meski Sejumlah Indikator Mengalami Penurunan, Sukoharjo Belum Lepas dari Zona Orange

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Sejumlah indikator terkait corona menunjukkan penurunan dalam beberapa waktu terakhir ini. Namun, hingga saat ini Sukoharjo masih masuk kategori zona orange atau tingkat risiko sedang. Dengan penurunan sejumlah indikator, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona berharap bisa turun ke zona sedang.



“Jika melihat indikator yang ada memang mengalami penurunan, baik dari indikator epidemiologi, indikator surveilans kesehatan masyarakat dan indikator pelayanan kesehatan,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Senin (10/5/2021).

Untuk indikator epidemiologi, lanjut Yunia, terjadi penurunan jumlah kasus positif aktif, penurunan suspek pada minggu terakhir, penurunan jumlah kasus meningga, penurunan jumlah kasus yang dirawat di rumah sakit, dan juga penurunan jumlah kasus suspek yang dirawat di rumah sakit.

Sedangkan untuk indikator surveilalns kesehatan masyarakat mengalami peningkatan untuk pemeriksaan sampel diagnosis. Begitu juga untuk indikator pelayanan kesehatan, jumlah tempat tidur rumah sakit mampu menampung lebih dari 20% jumlah pasien positif.

“Memang sejumlah indikator untuk epidemiologi turun dan ada peningkatan untuk surveilans dan juga pelayanan kesehatan, tapi saat ini Sukoharjo masih masuk kategori zona orange,” tegas Yunia.

Meski terjadi penurunan jumlah kasus positif aktif, Yunia meminta masyarakat tidak lengah dan tetap didiplin dalam menetapkan protokol kesehatan. Terlebih lagi dalam momen Lebaran ini, jangan sampai terjadi ledakan kasus akibat kedatangan pemudik. Untuk itu, pemudik menjadi perhatian serius Gugus Tugas.

Terkait pemudik, Yunia mengaku sudah ada tata laksana yang harus dilaksanakan oleh pemudik yang lolos datang ke Sukoharjo. “Mau tidak mau pemudik harus mengikuti prosedur dan tata laksana yang dilakukan. Bukan dalam upaya menghakimi, tapi dalam upaya melindungi warga,” tambah Yunia. (erlano putra)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *