Informasi Masih Simpang Siur, DPC PDIP Belum Bisa Memastikan Kapan Rekomendasi Turun

Ilustrasi bendera PDI Perjuangan.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Kabar seputar rekomendasi calon yang akan maju dalam Pilkada Sukoharjo dari PDIP masih simpang siur. Awalnya, sempat beredar informasi rekomendasi akan turun saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada 10 Januari lalu. Namun, rekomendasi dari PDIP untuk pasangan calon yang akan ikut Pilkada di semua daerah ditunda. Saat ini belum dapat dipastikan kapan rekomendasi akan turun.



Seperti diketahui, ada sejumlah nama dari Sukoharjo yang telah mendaftar ke PDIP. Seperti pasangan Etik Suryani-Agus Santosa (EA), Purwadi (Wakil Bupati), Indra Surya, AA Bambang Haryanto, Kahono, Hendry Indraguna, Sarmadi, dan nama lainnya. Bahkan. Purwadi yang mendaftar sebagai bakal calon bupati menggandeng Indra Surya sebagai pasangannya. Gambar pasangan itupun sudah beredar.

Terkait ditundanya penurunan rekomendasi dari DPP PDIP dibenarkan oleh Bendahara DPC PDIP Sukoharjo, Wawan Pribadi. Menurutnya, informasi awal ada 44 daerah yang rekomendasinya akan diturunkan saat Rakernas lalu. Namun, karena sejumlah daerah yang akan menggelar Pilkada dilanda bencana alam, rekomendasi tersebut akhirnya ditunda hingga pemberitahuan lebih lanjut.

“Sampai hari ini belum ada informasi lagi kapan rekomendasi akan turun. Kalau ada informasi rekomendasi akan turun pada bakal calon A atau bakal calon B, itu bohong,” tandas Wawan.

Disinggung apakah Sukoharjo masuk dalam 44 daerah yang rekomendasinya akan turun saat Rakernas tersebut, Wawan mengaku tidak tahu. Namun, dalam bahasa DPP PDIP, daerah yang telah disurvei oleh DPP yang rekomendasinya akan turun saat Rakernas. “Sukoharjo masuk daerah yang telah disurvei sehingga kami memperkirakan rekomendasi akan turun bersama 44 daerah tersebut. Saat itu dari 21 daerah di Jateng baru 10 daerah yang sudah disurvei DPP,” tambahnya. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *