Mengejutkan! IPhone Generasi Pertama yang Belum Dibuka Bisa Dilelang Hingga Rp750 Jutaan

Apple iPhone generasi pertama. (Foto: Gizmochina)

Sukoharjonews.com – Sebuah iPhone yang belum dibuka dari tahun 2007 telah dilelang di Amerika Serikat dengan perkiraan harga USD50.000 atau Rp753 jutaan. IPhone dimiliki oleh Karen Green yang menerima hadiah iPhone dari teman-temannya pada tahun 2007. Ini adalah konfirmasi lain dari iPhone generasi pertama sebagai barang kolektor.


Dilansir dari Gizmochina, Senin (6/2/2023), IPhone 2G atau iPhone 1 yang tidak terpakai dan belum dibuka diberikan kepada Green ketika dia mendapatkan pekerjaan baru pada tahun 2007. Namun, pada saat itu, dia sudah memiliki tiga saluran telepon, dan masalah kompatibilitas operator mencegahnya menggunakan gadget tersebut.

Iphone tersebut sudah ada di raknya sejak saat itu tetapi dia berusaha untuk menjual perangkat tersebut pada tahun 2019. Namun, penilaian iPhone sebesar USD5.000 atau Rp75 jutaan tidak memenuhi harapannya. Dia sekarang bersedia untuk menjual barang tersebut dengan minimal USD50.000 diharapkan dari penjualan. Green berharap untuk menggunakan hasil lelang untuk mendanai bisnisnya.


Lelang diselenggarakan oleh LCG Auctions dan akan berlangsung hingga 19 Februari. Ini bukan iPhone pertama yang dilelang dengan jumlah sebesar itu. IPhone generasi pertama saat ini bisa mendapatkan harga minimum antara USD30.000 atau Rp451 jutaan dan USD50.000 atau Rp753 jutaan. Beberapa iPhone generasi pertama yang belum dibuka dan tidak digunakan masih bisa dipegang oleh sebagian orang. Harga iPhone akan terus naik karena semakin banyak dicari.

Apple iPhone telah mengalami transformasi yang luar biasa sejak diperkenalkan pada pergantian milenium. Model saat ini adalah seri iPhone 14 dengan pilihan teratas adalah iPhone 14 Ultra. (nano)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page