Sukoharjonews.com – Susu kedelai adalah minuman non-susu nabati yang merupakan alternatif populer pengganti susu sapi. Itu terbuat dari kedelai, dan banyak merek, seperti Silk , membentengi susu kedelai mereka dengan vitamin dan mineral seperti vitamin D dan kalsium.
Dilansir dari Everyday Health, Rabu (17/4/2024), selain profil nutrisi susu kedelai yang luar biasa, ada banyak alasan mengapa Anda mungkin ingin mencoba minumannya dalam kopi, smoothie, atau sereal Anda. Mungkin Anda tidak menyukai rasa susu sapi atau mencoba menghindari produk susu, dan Anda lebih memilih susu kedelai dibandingkan alternatif non-susu lainnya.
Atau mungkin Anda hidup dengan alergi susu atau intoleransi laktosa , yang berarti Anda kesulitan mencerna gula yang disebut laktosa (karbohidrat yang ditemukan dalam susu sapi), kata Barbara Schmidt, RDN , spesialis program gaya hidup nutrisi di Rumah Sakit Norwalk di Norwalk , Connecticut, intoleransi ini dapat menyebabkan berbagai efek samping gastrointestinal yang tidak nyaman, termasuk diare, gas, dan kembung; dalam hal ini, meminum susu nabati adalah pilihan yang bijak.
Fakta Nutrisi Susu Kedelai
Ada begitu banyak jenis susu kedelai yang beredar di pasaran, dan jumlah kalori serta tambahan gulanya akan berbeda-beda tergantung produknya. Selalu periksa label fakta nutrisi pada merek pilihan Anda, karena fakta nutrisi bisa sangat bervariasi. Menurut Departemen Pertanian AS (USDA) , 1 cangkir porsi susu kedelai tanpa pemanis mengandung bahan-bahan berikut:
Kalori: 100
Lemak: 4,9 gram
Karbohidrat: 7 gram
Serat: 2 gram
Protein: 7 gram
Kalsium: 380 miligram (mg)
Besi: kurang dari 1 mg
Kalium: 289 mg
Natrium: 96 mg
Vitamin D (D2 + D3): 453 unit internasional (IU)
Ini adalah Pilihan yang Bergizi
Schmidt lebih menyukai susu sapi dan produk susu lainnya, seperti yogurt, karena menawarkan sumber kalsium yang luar biasa. Hever, sebaliknya, merekomendasikan makanan nabati, dan dia menyarankan kliennya untuk memilih susu kedelai sebagai susu pilihan mereka (nondairy atau lainnya) karena kaya akan protein dan rendah lemak jenuh.
Ini adalah Pilihan yang Bergizi
Schmidt lebih menyukai susu sapi dan produk susu lainnya, seperti yogurt, karena menawarkan sumber kalsium yang luar biasa. Hever, sebaliknya, merekomendasikan makanan nabati, dan dia menyarankan kliennya untuk memilih susu kedelai sebagai susu pilihan mereka (nondairy atau lainnya) karena kaya akan protein dan rendah lemak jenuh.
Seperti Makanan Nabati Lainnya, Susu Kedelai Dapat Melawan Penyakit
Makanan nabati seperti kedelai dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes dan penyakit jantung, ditambah penurunan tekanan darah, kolesterol “jahat”, dan berat badan.
Susu Kedelai Dapat Meringankan Gejala Menopause
Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa fitoestrogen mengurangi keparahan gejala menopause – terutama hot flashes.(patrisia argi)
Facebook Comments