
Sukoharjonews.com – Ternyata banyak sekali orang tua yang khawatir dengan berbagai permasalahan kulit pada bayi. Sehingga tidak heran banyak yang menjadikan sabun antiseptik solusi praktis. Padahal belum tentu sang buah hati merasa cocok dan terlindungi. Karena setiap kulit bayi memiliki kesesuaian produk yang berbeda.
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui cara merawat bayi dengan benar. Berikut adalah beberapa panduan tentang cara merawat bayi newborn agar Anda tidak salah langkah dalam menangani si kecil ini.
1. Jaga Kebersihan dan Keamanan Bayi
Kebersihan dan keamanan bayi merupakan aspek penting saat merawat bayi baru lahir. Memastikan tangan Anda selalu bersih sebelum menyentuh bayi adalah langkah pertama untuk mencegah paparan kuman dan virus yang dapat membahayakan bayi berdaya tahan tubuh lemah.
Saat menggendong bayi, perlu berhati-hati terutama pada bagian kepala dan leher untuk menghindari cedera pada bayi.
Hindari menguncang bayi karena tindakan ini dapat menyebabkan dampak serius seperti pendarahan di otak yang dapat membahayakan kesehatan bayi secara keseluruhan.
2. Menyusui
Bayi umumnya perlu disusui sebanyak 8–15 kali dalam sehari. Pastikan bahwa proses menyusui dilakukan sesering mungkin tanpa harus menunggu bayi menangis, karena bayi cenderung lebih sulit menelan susu saat menangis.
Posisi menyusui, perlekatan puting, dan durasi pada setiap payudara perlu diperiksa secara teliti untuk memastikan bayi mendapatkan nutrisi yang cukup.
Cukup bersabar jika terdapat kesulitan pada awal karena proses ini melibatkan pembelajaran bersama antara ibu dan bayi.
3. Latih Tidur Teratur
Bayi baru lahir belum memiliki waktu tidur yang teratur karena belum dapat membedakan antara siang dan malam.
Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk melatih tidur bayi dengan menciptakan jadwal tidur yang konsisten dan memberikan rutinitas sebelum tidur.
Beberapa cara yang dapat dilakukan antara lain memberikan pijatan lembut atau membacakan cerita sebagai tanda bahwa waktu tidur telah tiba.
4. Mengganti Popok
Ganti popok bayi secara teratur, sekitar 6–10 kali sehari, tergantung pada asupan cairan bayi. Kotoran pertama bayi, mekonium, berwarna hitam dan normal.
Hindari menggunakan popok terlalu lama untuk mencegah ruam popok. Ganti popok bayi saat sudah basah, dan bersihkan area kelamin dengan lembut.
Gunakan tisu basah tanpa alkohol atau bola kapas yang dicelupkan ke dalam air hangat.
5. Cara Memandikan Bayi yang Benar
Mandikan bayi setelah tali pusat copot dan area pusar mengering. Gunakan sampo dan sabun tanpa pewangi atau yang khusus untuk bayi baru lahir.
Jika Anda merasa belum yakin untuk memandikan bayi, mintalah bantuan orang lain sementara Anda membersihkannya dengan air.
Bayi newborn memerlukan perawatan ekstra, terutama ketika datang ke momen mandi. Berikut adalah beberapa tips cara memandikan bayi yang benar untuk bayi baru lahir:
– Tidak Perlu Sabun Antiseptik
Pada awalnya, hindari penggunaan sabun antiseptik yang terlalu keras untuk kulit sensitif bayi. Dokter anak sering merekomendasikan untuk tidak menggunakan sabun antiseptik pada bayi baru lahir, karena kulit mereka masih sangat lembut dan rentan terhadap iritasi.
– Pilih Sabun Khusus Bayi
Alih-alih menggunakan sabun antiseptik atau sabun orang dewasa, lebih baik pilih sabun khusus bayi yang dirancang dengan pH sesuai dengan kulit bayi. Sabun ini lebih lembut dan tidak akan menyebabkan iritasi pada kulit yang masih sangat sensitif.
– Hindari Sabun Orang Dewasa
Kulit bayi memiliki kebutuhan perawatan khusus, dan penggunaan sabun orang dewasa bisa terlalu keras dan mengeringkan kulitnya. Oleh karena itu, hindari menggunakan sabun yang tidak dirancang khusus untuk bayi.
6. Gunakan Minyak Telon
Setelah bayi mandi, disarankan untuk mengoleskan minyak telon pada perut, punggung, dan telapak kaki bayi.
Minyak telon umumnya mengandung campuran minyak anis, minyak kayu putih, dan minyak kelapa yang memiliki berbagai manfaat positif.
Pertama, minyak telon dapat membantu mencegah perut kembung pada bayi yang seringkali menjadi masalah umum.
Selain itu, kandungan minyak kelapa dalam minyak telon juga diketahui dapat memberikan kelembapan pada kulit bayi.
Minyak ini selain bermanfaat untuk kesehatan kulit, juga memiliki aroma alami yang dapat memberikan perlindungan terhadap gigitan nyamuk minimal selama 10 jam.
Tips Memilih Sabun yang Tepat untuk Bayi Newborn
Saat memilih sabun untuk bayi newborn, perhatikan beberapa faktor penting ini:
Beberapa Faktor Sensitivitas Kulit
Kulit bayi baru lahir cenderung lebih sensitif dan rentan terhadap iritasi. Pilihlah sabun yang dirancang khusus untuk kulit bayi, mengandung bahan-bahan lembut dan hypoallergenic.
Sabun Tanpa Pewangi
Sabun dengan pewangi yang kuat dapat menyebabkan iritasi pada kulit bayi. Pilihlah sabun tanpa pewangi atau yang memiliki pewangi ringan yang aman untuk kulit bayi.
Sabun dengan Bahan Alami
Bahan-bahan alami seperti aloe vera atau chamomile dalam sabun dapat memberikan kelembutan ekstra pada kulit bayi. Ini membantu menjaga kelembapan kulit yang sangat penting.
Konsultasikan dengan Dokter Anak Anda
Terlepas dari tips dan panduan di atas, setiap bayi memiliki kebutuhan uniknya sendiri. Konsultasi dengan dokter anak untuk mendapatkan saran yang spesifik dan sesuai dengan kondisi bayi Anda.
Dengan melakukan konsultasi di klikdokter.com Anda akan mendapatkan panduan lebih lanjut tentang produk-produk yang aman digunakan dan merespons pertanyaan atau kekhawatiran yang Anda miliki.
Dengan mengikuti panduan perawatan bayi newborn ini, Anda dapat memberikan perawatan yang penuh cinta dan memastikan bahwa setiap momen bersama buah hati baru Anda adalah pengalaman yang menyenangkan dan sehat. Selamat menjadi orang tua yang hebat!
Facebook Comments