Bupati Sukoharjo Ambil Sumpah dan Janji 142 Orang sebagai PNS, Ini Pesannya

Sebanyak 142 PNS diambil sumpah dan janjinya oleh Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, Rabu (15/3/2023).

Sukoharjonews.com (Bendosari) – Sebanyak 142 orang diambil sumpah dan janjinya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) oleh Bupati Sukoharjo, Etik Suryani. Pengambilan sumpah dan janji dilakukan di halaman Setda Pemkab Sukoharjo, Rabu (15/3/2023). Usai diambil sumpah janjinya, 142 PNS tersebut kemudian diguyur dengan air menggunakan mobil pemadam kebakaran.


“Jadi, 142 PNS yang diambil sumpah dan janji oleh Bupati ini merupakan rekrutmen tahun 2021. Setelah pengambilan sumpah dan janji, para PNS juga menerima SK PNS,” terang Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Sukoharjo, Sumini.

Sementara itu, Bupati Sukoharjo mengucapkan selamat kepada para PNS yang telah melaksanakan pengambilan sumpah/janji PNS. Bupati berharap dengan momentum tersebut menjadikan motivasi dan penyemangat tersendiri bagi para PNS untuk senantiasa bekerja dan mengabdikan diri sebagai ASN sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang menjadi tugas dan tanggung jawab saudara sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.

“Sumpah/janji adalah bentuk kesanggupan mentaati kewajiban dan untuk tidak melakukan larangan yang ditentukan, yang diikrarkan di hadapan atasan yang berwenang menurut agama atau kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa,” ujar Bupati.


Pada hakekatnya, lanjut Bupati, sumpah/janji bukan saja merupakan kesanggupan terhadap atasan yang berwenang tetapi juga merupakan kesanggupan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, bahwa yang bersumpah/berjanji akan mentaati segala kewajiban dan tidak melakukan segala larangan yang telah ditentukan.

Bupati juga berpesan, PNS hendaknya dapat menjaga nama baik pribadi maupun instansi, dan tidak melakukan hal-hal yang menyimpang dari peraturan perundang-undangan. “Terus jaga dan tingkatkan etos kerja yang produktif, terampil dan kreatif, sehingga tidak ada lagi suara-suara miring terkait kinerja Pegawai Negeri Sipil yang lamban dan kurang professional,” pesan Bupati.

“Bekerjalah dengan semangat, cerdas, melayani dengan sepenuh hati, dan tetap menjaga kinerja, dedikasi serta loyalitas yang tinggi,” sambungnya.


Bupati juga menyampaikan jika pelayanan publik merupakan prioritas utama dalam Reformasi Birokrasi, yang mengisyaratkan untuk dapat tercipta terobosan dalam rangka percepatan peningkatan pelayanan publik. Atas dasar hal tersebut, PNS sudah seharusnya dan sepatutnya membuang jauh-jauh dan merubah stigma negatif yang melekat bahwa PNS sibuk melayani diri sendiri. Nilai-nilai dasar (Core value) BerAKHLAK sudah seharusnya dipedomani dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.

BerAKHLAk merupakan akronim dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis dan Loyal. “Oleh karena itu, pesan saya jadilah PNS yang bisa menjadi panutan, dan jadilah PNS yang memiliki dedikasi dan loyalitas tinggi terhadap pimpinan. Syukurilah hal ini dengan cara merealisasikan tindakan nyata, kerja keras, disiplin, jujur dan mampu mengemban amanah sebaik-baiknya dalam pengabdiannya pada masyarakat, bangsa dan negara,” tambah Bupati. (nano)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *