Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Rencana Polres Sukoharjo membangun Mapolres baru di wilayah Kelurahan Mandan, Kecamatan Sukoharjo urung dilaksanakan tahun ini. Mengingat, dalam Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA) Polres Sukoharjo Tahun 2018 tidak tercantum anggaran untuk pembangunan tersebut.
Bahkan, DIPA yang diterima Polres Sukoharjo tahun ini turun cukup signifikan dibanding tahu lalu. Kapolres Sukoharjo, AKBP Iwan Saktiadi mengatakan, tahun ini DIPA yang terima Polres Sukoharjo tahun ini senilai Rp 95.957.320.000. Sedangkan DIPA 2017 lalu tercatat sebesar Rp 107.178.360.000. “DIPA tahun ini turun cukup signifikan dibanding DIPA tahun lalu,” tutur Kapolres saat Sosialisasi DIPA di Ruang Panjura, Mapolres, Rabu (24/1).
Terkait rencana pembangunan Mapolres Baru, Kapolres menjelaskan, pembangunan di Kelurahan Mandan tersebut membutuhkan anggaran senilai Rp 30 miliar. Menurutnya, tahun ini rencana tersebut belum dimungkinkan untuk direalisasikan. Pembangunan Mapolres Baru dimaksudkan agar semua satuan bisa menjadi dalam satu komplek.
Seperti Satlantas yang saat ini masih terpisah dengan Mapolres. “Kami berharap tahun 2019 nanti sudah ada anggaran untuk pembangunan Mapolres,” katanya.
Sementara itu, sebagian besar anggaran DIPA tersedot untuk belanja pegawai. Total Belanja pegawai saat ini mencapai Rp 74.745.297.000 dan sisanya untuk belanja barang dan modal. Kapolres memastikan, berapa pun DIPA yang sudah diterima akan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
“Meski ada penurunan anggaran, seluruh anggota tetap akan bekerja profesional dan terus berupaya meningkatkan pelayanan serta menjaga kamtibmas di Sukoharjo,” tandasnya.
Terkait adanya kemungkinan kekurangan anggaran ditengah perjalanan tahun, Kapolres menyentil Ketua DPRD Sukoharjo, Nurjayanto yang hadir dalam paparan DIPA 2018 saat itu. “Ada Ketua DPRD Sukoharjo di sini. Kalau nanti ada kendala kami akan menjalin koordinasi dengan Pemkab Sukoharjo. Pak Ketua DPRD selaku legislatif tentu bisa membantu kami,” ungkap AKBP Iwan. (sofarudin)
Facebook Comments