Ragam  

TPS Kartasura Resmi Ditutup, Pengelolaan Sampah Oleh Desa Masing-Masing

TPS sementara di Kartasura resmi ditutup per 1 September lalu.

Sukoharjonews.com (Kartasura) – Keberadaan Tempat Penampungan Sampah (TPS) Sementara di Desa Pucangan Kartasura akhirnya resmi ditutup oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Penutupan dilakukan sejak 1 September lalu. Pemberitahuan resmi sudah diberikan pada pemerintah desa dan di lokasi TPS juga dipasang pengumuman penutupan. Selanjutnya, pengelolaan sampah diserahkan pada desa masing-masing.



“Pemberitahuan resmi sudah kami terima. Selanjutnya, sampah di desa Pucangan dikumpulkan menjadi satu sebelum diangkut armada truk sampah DLH. Tiap minggu diangkut tiga kali, Senin, Rabu, dan Jumat,” terang Kepala Desa Pucangan, Budiyono, Minggu (8/9).

Budiyono juga mengatakan, selanjutnya pengangkutan sampah dari rumah ke rumah dilakukan oleh petugas dari paguyuban penarik sampah. Tempat pengumpul sampah sendiri lokasinya jauh dari pemukiman warga sehingga tidak menganggu. Selain tiga hari jadwal pengangkutan, sampah warga akan dikoordinir oleh paguyuban penarik sampah.

Sedangkan Camat Kartasura, Suyadi Widodo mengatakan, nantinya warga berkewajiban membayar retribusi sebesar Rp10 ribu tiap bulan. Dana yang terkumpul digunakan untuk pengelolaan sampah. Dia berharap pengelolaan sampah di Kartasura bisa dimaksimalkan. Pengelola sampah diharakan melakukan pemilahan terlebih dahulu.

Kepala DLH Sukoharjo, Agustinus Setiyono membenarkan penutupan TPS Sementara diharapkan bisa mengurangi volume sampah yang masuk ke TPA Mojorejo. Dikatakan Agus, saat ini dalam pengelolaan sampah memang berusaha memaksimalkan di tingkat desa. “Kalau semua sampah dibuang ke TPA Mojorejo tentu lama kelamaan TPA pasti kawalahan dan cepat penuh,” ujarnya. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *