Ragam  

Sukoharjo Masih Bertahan di Zona Orange Atau Tingkat Risiko Penularan Sedang

Waspada virus Corona. (Ilustrasi)

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Tingkat risiko penularan virus corona di Sukoharjo masih kategori sedang atau zona orange. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona berharap status bisa turun ke zona kuning setelah ada penurunan kasus positif aktif. Meski tren kenaikan kasus belum berhenti, namun jumlah kenaikannya terus mengalami penurunan.



“Saat ini masih zona orange atau tingkat risiko penularan sedang. Kenaikan kasus positif masih terjadi namun jumlahnya turun. Disisi lain kasus yang sembuh terus naik signifikan,” ungkap Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Senin (26/4/2021).

Dikatakan Yunia, kenaikan kasus positif corona yang terjadi akhir-akhir jumlahnya turun dibandingkan hari-hari sebelumnya. Meski jumlahnya turun, tetap saja tren kenaikan kasus belum berhenti. Untuk itu gugus tugas mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan 5M. Yakni, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menjauhi kerumunan, serta mengurangi mobilitas.

Saat ini, berdasarkan update per 24 April 2021, akumulasi positif corona sudah mencapai 5.582 kasus. Terdiri dari 4.965 orang sembuh, 392 meninggal, dan 225 kasus aktif. Dari 225 kasus aktif tersebut, terdiri dari 105 orang menjalani isolasi mandiri dan 120 orang menjalani rawat inap di rumah sakit.

Saat ini, 225 kasus positif corona aktif tersebut tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing Kecamatan Kartasura 20 orang, Baki delapan oang, Grogol 24 orang, Mojolaban 33 orang, Sukoharjo 35 orang, Bendosari 19 orang, dan Tawangsari 17 orang. Kemudian Kecamatan Polokarto 28 orang, Nguter lima orang, Bulu 14 orang, Weru 18 orang, dan Kecamatan Gatak empat orang. (erlano putra)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *