Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Tren kenaikan kasus positif corona belum berhenti. Setiap hari masih terdapat kasus positif baru. Saat ini, berrdasarkan update per 5 Juni, kasus positif aktif masih 246 kasus. Kasus positif aktif paling sedikit ada di Kecamatan Nguter dan Gatak masing-masing empat kasus. Sedangkan kasus positif corona aktif terbanyak bergeser di Kecamatan Polokarto dengan 42 kasus.
“Dari 12 kecamatan, kasus positif corona aktif paling sedikit ada di Nguter dan Gatak masing-masing empat kasus. Sedangkan terbanyak ada di Polokarto dengan 42 kasus,” Yunia Wahdiyati, Minggu (6/6/2021).
Berikut ini data kasus positif corona aktif dan kasus kematian tiap kecamatan berdasarkan update per 5 Juni 2021:
KECAMATAN | POSITIF AKTIF | KASUS KEMATIAN |
---|---|---|
GROGOL | 1 | 221 |
MOJOLABAN | 1 | 158 |
GATAK | 1 | 64 |
BULU | 0 | 58 |
KARTASURA | 0 | 205 |
TAWANGSARI | 0 | 77 |
POLOKARTO | 0 | 128 |
NGUTER | 0 | 105 |
SUKOHARJO | 0 | 163 |
BENDOSARI | 0 | 123 |
WERU | 0 | 80 |
BAKI | 0 | 152 |
JUMLAH | 3 | 1.534 |
Jika melihat data tersebut, untuk kasus kematian positif corona terbanyak tetap di Kartasura dengan 83 kasus. Sedangkan untuk kasus kematian terbanyak kedua ada di Mojolaban dengan 62 kasus dan ketiga di Kecamatan Sukoharjo dengan 56 kasus kematian.
Dari 246 kasus positif aktif tersebut, terdiri dari 92 orang isolasi mandiri dan 154 orang rawat inap di rumah sakit.
Yunia menambahkan, tren kenaikan kasus positif belum berhenti. Untuk itu, warga diimbau untuk disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes), yakni 5M. Masing-masing memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, serta mengurangi mobilitas.
Saat ini, program vaksinasi terus dilakukan dimana sasaran penerima vaksin terus bertambah. Mulai dari tenaga kesehatan, petugas layanan publik, dan juga lanjut usia (lansia). (erlano putra)
Facebook Comments