Ragam  

Lagi-Lagi Kebakaran, Rumah di Karangtengah Weru Ludes, Kerugian Rp83,7 Juta

Sebua rumah di Desa Karangtengah, Weru terbakar habis, Minggu (16/6) pukul 10.00 WIB.

Sukoharjonews.com (Weru) – Baru kemarin ada tiga kasus kebakaran dalam sehari. Pada hari Minggu (16/6) ini kasus serupa kembali terjadi di Dukuh Dangin Kulon RT 4/7, Desa Karangtengah, Weru sekitar pukul 10.00 WIB tadi. Kali ini, rumah milik Suherman ludes termasuk barang-barang milik korban didalamnya. Kerugian sendiri ditaksir mencapai Rp83,7 juta.



“Informasinya, penyebab kebakaran adalah gas bocor yang kemudian tersambar api,” ujar Kabid Pemadam Kebakaran Satpol PP Sukoharjo Margono.

Dikatakan Margono, setelah mobil pemadam sampai dilokasi, proses pemadaman sendiri selesai dalam waktu satu jam. Meski begitu, rumah milik korban terlanjur terbakar habis. Menurutnya, sejumlah barang milik korban yang terbakar antara lain sepeda motor, sepeda onthel, vacum, perabotan dapur, peralatan elektronik, tabung has 3 kg, tabung gas 12 kg, pakaian, serta ijazah. Total kerugian sendiri sekitar Rp83,7 juta termasuk bangunan rumah.

Sebenarnya, ujar Margono, pihaknya tak habis-habis mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan waspada terkait ancaman kebakaran. Pasalnya, dari pengalaman selama ini kasus kebakaran selalu meningkat ketika memasuki musim kemarau. Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk sembarangan membuang puntung rokok serta berhati-hati saat membakar sampah sekalipun di halan kosong.

“Hembusan angin cukup kencang sehingga api bisa dengan cepat menyebar. Nyala puntung rokok bisa berbahaya kalau dibuang sembarangan,” ujarnya.

Seperti diketahui, pada Sabtu (15/6) kemarin ada tiga kasus kebakaran di Sukoharjo dalam sehari. Selain kebakaran lahan kosong, kebakaran juga melanda di kompleks Pasar Gawok lama serta sebuah rumah di Kelurahan Gayam, Sukoharjo. Untuk itu, warga diminta untuk berhati-hati dan waspada. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *