
Sukoharjonews.com – Pernahkah Anda berbicara dengan diri sendiri, lalu tanpa sadar malah menjatuhkan semangat Anda sendiri? Nah, itulah yang disebut self-talk negatif—suatu bentuk percakapan internal yang berisi pemikiran-pemikiran negatif tentang diri sendiri.
Dilansir dari Very Well Mind pada Selasa (15/4/2025), self-talk negatif adalah dialog batin yang berisi rasa pesimis, keraguan diri, dan ketidakpercayaan akan kemampuan pribadi untuk mencapai sesuatu. Pemikiran ini dapat melemahkan motivasi dan bahkan merusak kepercayaan diri.
Dampak Buruk dari Self-Talk Negatif
Jika terus dibiarkan, kebiasaan ini bisa menimbulkan berbagai dampak negatif, seperti:
- Pandangan yang terbatas: Saat Anda terus-menerus meyakini bahwa Anda tidak mampu, lama-lama keyakinan itu terasa seperti sebuah kebenaran.
- Perfeksionisme berlebihan: Anda mulai merasa bahwa segala sesuatu harus sempurna. Yang “cukup baik” tidak akan pernah cukup memuaskan.
- Depresi: Pemikiran negatif yang berulang bisa memicu stres berkepanjangan dan depresi.
- Turunnya rasa percaya diri: Semakin sering mengkritik diri sendiri, semakin besar kemungkinan Anda merasa rendah diri dan tidak percaya diri.
Tips Mengurangi Self-Talk Negatif
Untungnya, ada beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan untuk mengurangi kebiasaan ini dan mulai menumbuhkan pola pikir yang lebih sehat:
- Refleksi diri dengan jujur: Sadari bahwa otak kita cenderung fokus pada kekurangan dan masalah. Saat Anda terbuka terhadap kemungkinan bahwa pikiran Anda bisa keliru, Anda akan lebih mudah mengelola self-talk negatif.
- Fokus pada sisi positif diri: Menurut Popa-Erwin, pendiri The NYC Life Coach, kita cenderung lebih mudah mengingat hal menyakitkan daripada hal yang menyenangkan. Cobalah berdiri di depan cermin setiap hari dan sebutkan tiga hal yang Anda sukai dari diri sendiri selama tiga bulan. Ini bisa jadi latihan ampuh untuk membangun citra diri yang lebih positif.
- Atur suasana hati: Jangan biarkan emosi negatif mengambil alih pikiran saat suasana hati sedang buruk. Ketika Anda sedang sedih, masalah sering kali tampak lebih besar dari sebenarnya. Tapi begitu mood membaik, Anda akan melihat semuanya dengan perspektif yang lebih tenang. (patrisia argi)
Facebook Comments