Ragam  

Kemarau Basah, BPBD Mulai Waspadai Kesulitan Air Bersih di Sukoharjo Selatan

Ilustrasi.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Memasuki musim kemarau basah saat ini, Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo mulai mewaspadai kemungkinan dampaknya, yakni warga kesulitan air bersih. BPBD menyiapkan bantuan air bersih ketika warga sudah mulai mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Saat ini, warga di wilayah Sukoharjo belum mengalami kesulitan air bersih.




“Antisipasi tetap kita siapkan dengan pengiriman bantuan air bersih. Hingga saat ini belum ada permintaan dropping air bersih,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Sukoharjo, Sri Maryanto, Jumat (6/8/2021).

Sri Maryanto melanjutkan, selama ini sejumlah desa di Sukoharjo seperti Kecamatan Bulu, Weru dan Tawangsari selalu jadi langganan kesulitan air bersih saat musim kemarau. Meski sudah ada sumur dalam, saat puncak kemarau stok air sumur dalam tidak mampu memenuhi kebutuhan air bersih sehari-hari sehingga membutuhkan pengiriman.

Saat ini, ujarnya, cuaca merupakan kemarau basah dimana suhu udara panas namun masih turun hujan. Hal ini membuat kondisi sumur warga masih memiliki stok air bersih untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, ternak dan lainnya. Air bersih tersebut didapat baik dari sumur pribadi maupun sumur dalam.

“Puncak kemarau diprediksi terjadi pada September hingga Oktober mendatang. Karena itu dalam rentang waktu tiga bulan BPBD tetap melakukan pemantauan terkait dampak kekeringan yang ditimbulkan,” kata Sri Maryanto.

Sri Maryanto juga mengatakan, sesuai informasi dari BMKG diketahui musim kemarau tahun ini cenderung basah karena masih ada hujan dampak dari fenomena alam La Nina. Pada musim hujan dampak La Nina berpengaruh pada peningkatan curah hujan. Sedangkan saat kemarau hujan masih turun meski intensitasnya menurun. (erlano putra)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *