Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2018, pengawasan distribusi kebutuhan pokok diperketat. Kapolres Sukoharjo, AKBP Iwan Saktiadi mengatakan, polisi akan memantau distribusi bahan kebutuhan pokok untuk mengantisipasi penimbunan agar tidak terjadi kelangkaan dan kenaikan harga.
Dalam hal ini pihaknya menerjunkan Satgas Pangan dan telah menginstruksikan jajarannya di tinkat kecamatan (Polsek). “Menjelang Natal dan Tahun Baru ini pengawasan akan semakin kita intensifkan,” kata kapolres, Jumat (15/12).
Kapolres menjelaskan, petugas Polsek akan memantau ketersediaan bahan kebutuhan pokok di pasar-pasar tradisional. Menurutnya, pada dasarnya ketersediaan kebutuhan pokok seperti beras, saat ini masih melimpah. “Terkait distribusi, kami berikan pengamanan pada armada pengangkut kebutuhan pokok di jalan. Armada pengangkut bahan kebutuhan pokok diberi kesempatan melintas pertama. Bila perlu akan mendapatkan pengawalan,” imbuhnya.
Hal tersebut agar distribusi bahan pokok bisa lancar dan tibat tepat waktu. Kapolres menegaskan, pihaknya juga akan memperketat pengawasan terkait penimbunan bahan kebutuhan pokok. Pihaknya tidak akan segan-segan menindak oknum yang sengaja menimbun bahan kebutuhan pokok.
“Kalau sampai ada temuan pasti kami tindaklanjuti sesuai aturan berlaku,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Sukoharjo, Sutarmo menginformasikan, ketersediaan barang kebutuhan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru ini masih aman. Menurutnya, sejauh ini tidak ada gejolak baik soal stok maupun kenaikan harga di lapangan.
“Stok barang kebutuhan pokok seperti beras, telur, daging ayam dan lainnya masih aman,” kata Sutarmo.
Sutarmo mengakui ada keluhan dari masyarakat terkait kelangkaan gas elpiji 3 kilogram. “Ada sedikit keluhan dari masyarakat soal stok dan harga elpiji 3 kilogram. Tapi itu sudah kami tindaklanjuti,” pungkasnya. (Sofarudin)
Facebook Comments