Sukoharjonews.com – Managing Director Huawei dan CEO Consumer BG, Yu Chengdong, mengungkapkan bahwa mobil pintar kelas atas perusahaannya, dengan harga di bawah RMB 300.000, dijual dengan kerugian. Ketegangan finansial ini disebabkan oleh investasi besar dalam penelitian dan pengembangan, khususnya dalam teknologi mengemudi cerdas.
Dikutip dari Gizmochina, Jumat (26/4/2024), untuk memamerkan kemajuan terbaru mereka di bidang ini, Huawei meninjau peluncuran Wenjie M5 yang akan datang. Presentasi tersebut menyoroti beberapa fitur utama yang bertujuan untuk meningkatkan pengalaman berkendara bagi konsumen.
Wenjie M5 menonjolkan penampilan yang modis, menjanjikan daya tarik bagi pengemudi yang sadar gaya. Selain itu, ia menjanjikan pengalaman berkendara yang lebih baik dengan fitur perjalanan yang lebih cerdas dan langkah-langkah keselamatan yang komprehensif.
Inti dari kemampuan kendaraan ini adalah sistem mengemudi cerdas canggih ADS 2.0 dari Huawei, yang telah mengalami peningkatan signifikan. Di antara fungsi-fungsi barunya adalah Smart Driving Pilot NCA, yang menawarkan bantuan mengemudi cerdas di berbagai jenis jalan.
Salah satu peningkatan penting adalah menjadikan sistem ini dapat beradaptasi dengan semua jalan perkotaan, jalan raya, dan rute pedesaan secara nasional dan tidak bergantung pada peta yang super akurat. Hal ini dimungkinkan melalui integrasi jaringan GOD (General Obstacle Detection) dan teknologi jaringan RCR (Road Cognition & Reasoning) 2.0, yang mencapai tingkat pengenalan jenis hambatan yang luar biasa sebesar 99%.
Selain itu, sistem ini secara mandiri memahami kondisi jalan yang kompleks, sehingga berkontribusi terhadap kinerja berkendara yang lebih baik secara keseluruhan. (nano)
Facebook Comments