Sukoharjonews.com – UPT Layanan Bimbingan Konseling dan Karir (LBKK) Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo menggelar seminar di Lantai 3 Gedung H, Kamis (24/8/2023). Kali ini, LBKK mengangkat tema “Pencegahan Tindak Perundungan di Lingkungan Kampus”
“Dengan seminar ini kami harap tidak ada kasus perundungan di kampus sehingga mahasiswa merasa nyaman dan aman ketika menempuh pendidikan. Dalam seminar ini kami hadirkan narasumber yang berkompeten, yakni Bapak Bambang Susanto,” ujar Ketua LBKK Univet Bentara Sukoharjo, Siti Fatimah.
Menurutnya, bentuk perundungan yang bisa muncul bermacam-macam, seperti pelecehan fisik, kata-kata verbal, emosi. Perundungan merupakan perilaku yang merugikan dan bisa memberikan dampal mental yang panjang pada korban.
“Tidak ada alasan untuk melakukan perundungan karena hal itu tidak dibenarkan, apalagi terjadi di lingkungan kampus,” ujarnya.
Siti menambahkan, korbam perundungan bisa merasa terasing bahkan merasa tidak memiliki tempat di kampus. Untuk itu, harus ada pencegahan agar perundungan tidak terjadi di kampus. Siti juga mengatakan, LBKK pernah menangani satu kasus perudungan dimana kasus itu disampaikan oleh mahasiswa yang merupakan teman korban.
“LBKK menerima curhatan dari mahasiswa, kami sangat terbuka menerima curhatan mahasiswa yang tengah mengalami masalah terutama perundungan. Siapapun bisa menjadi pelaku tanpa disadari karena seringkali terjadi sambil bercanda,” ujarnya.
Sedangkan Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan (BAK) Univet Bantara, Hamda Kharisma Putra mengapresiasi kegiatan tersebut. Pasalnya, selama ini Kemendikbudristek sangat gencar menggelar kegiatan anti perundungan, korupsi, kekerasan seksual, dan lainnya karena hal itu berkaitan langsung dengan kegiatan pendidikan mahasiswa.
“Terjadinya perundungan bisa memyebabkan mahasiswa jadi malas ke kampus untuk kuliah sehingga harus dicegah terjadinya perundungan di kampus,” ujarnya.
Saat ini, ujarnya, Univet Bantara sudah memiliki LBKK yang menangani konseling dan juga karir. Untuk itu, Hamda mengimbau mahasiswa yang tengah mengalami masalah untuk memanfaatkan LBKK yang ada.
“Tidak perlu malu masuk ke LBKK karena bukan berarti yang masuk ke LBKK itu mahasiswa bandel atau nakal, tapi memang sedang ada masalah yang dihadapi,” ujarnya. (nano)
Facebook Comments