Bupati: Siapapun Yang Menang Jangan Terlalu Euforia Karena Pandemi Corona

Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya bersama pejabat Forkopimda saat melakukan pantauan di TPS pelaksanaan pemungutan suara Pilkada, Rabu (9/12/2020).

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya bersama pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar pantauan pelaksanaan pemungutan suara di sejumlah TPS. Secara umum, proses pemungutan suara berjalan lancar dan aman. Bupati berpesan, siapapun yang menang untuk tidak terlalu eforia merayakan kemenangan karena masih pandemi virus corona.



“Pesan saya, siapapun yang menang tidak perlu terlalu eforia karena masih pandemi. Intinya Sukoharjo tetap adem ayem,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati bersama pejabat Forkopimda melakukan pantauan di tiga TPS di wilayah Sukoharjo, Grogol, dan Kecamatan Baki. Terlihat dalam pantauan Kapolres AKBP Bambang Yugo Pamungkas dan Dandim Letkol Inf Agus Adhy Darmawan. Secara umum, pelaksanaan pemungutan suara berjalan aman dan lancar.

Bupati berharap tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilkada ini bisa tinggi seperti pemilu 2019 yang mencapai 82,25%. Apalagi, untuk Pilkada ini pemerintah meliburkan sehingga masyarakat bisa leluasa memberikan suaranya di TPS.

“Lancar dan aman, protokol kesehatan juga berjalan baik. Pemilih dijadwal datang ke TPS sehingga tidak terjadi kerumunan,” ujar Bupati.

Soal keamanan, Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan, untuk pengamanan Pilkada pihaknya menerjunkan 1.030 personil gabungan Polri dan TNI. Selain itu, ada juga personil BKO dari Polda Jateng dan juga Brigade Mobil (Brimob) dan standby.

Dikatakan Kapolres, 1.030 personil gabungan tersebut terdiri dari 200 personil Kodim dan 830 personil Polres. Sedangkan personil BKO Polda Jateng dan Brimob standby dan siap bergerak sewaktu-waktu jika terjadi gangguan keamanan. Selain persnol Polri dan TNI, pengamanan TPS juga dibantuk personil Linmas.

Setiap dua personil Polri, ujar Kapolres, bertugas melakukan pengawasan dan pengamanan terhadap tujuh hingga 10 TPS. Untuk itu, personil tersebut akan selalu bergerak di TPS yang menjadi tanggung jawabnya. (erlano putra)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *