Sukoharjonews.com– Manggis adalah buah yang terutama dibudidayakan di Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Thailand. Buahnya bulat, berwarna ungu tua atau merah dengan daging buah berwarna putih. Manggis sering disebut “ratu buah-buahan” karena rasanya yang sedikit asam namun manis.
Dilansir dari verywell health,Senin (25/3/2024), manggis telah menarik perhatian karena manfaat kesehatannya, yaitu sifat antioksidan dan anti-inflamasinya.
Manggis kaya akan xanthone, sejenis polifenol(senyawa tumbuhan khusus). Xanthone kemungkinan besar bertanggung jawab atas khasiat obat pada manggis. Xanthone dikaitkan dengan aktivitas anti-inflamasi dan antioksidan, yang penting untuk mencegah kerusakan sel ( stres oksidatif ) dan kondisi kronis.
Dua bentuk xanthones berlimpah di manggis: alpha-mangostindan gamma-mangostin. Banyak penelitian in vitro (lab) dan hewan telah mengevaluasi efek alfa-mangostin terhadap hasil yang berkaitan dengan diabetes , kanker , kognisi, penyakit gusi , dan kondisi lainnya.
Manggis segar mungkin sulit ditemukan di toko bahan makanan terdekat. Manggis kalengan atau beku atau sirup manggis mungkin lebih mudah didapat. Saat membeli manggis, periksa kandungan gula tambahannya karena produk kalengan sering kali mengandung sirup manis.
Manggis Merupakan Sumber Serat yang Baik
Serat merupakan nutrisi penting untuk kesehatan. Penelitian menunjukkan diet tinggi serat dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung , diabetes tipe 2 , kanker kolorektal , dan kematian. Menurut sebuah penelitian, hanya 5% orang Amerika yang memenuhi rekomendasi asupan serat.
Nutrisi Penting Lainnya dalam Manggis
Mangan adalah elemen penting untuk metabolisme protein (asam amino), kolesterol, glukosa, dan karbohidrat . Mangan juga mendukung fungsi antioksidan dengan melindungi terhadap kerusakan sel akibat molekul yang tidak stabil.
Tembaga membantu produksi energi, metabolisme zat besi , dan pembentukan neurotransmiter . Selain itu, tembaga sangat penting untuk fungsi yang berhubungan dengan antioksidan. Folat adalah sejenis vitamin B yang diperlukan untuk produksi DNA dan pembelahan sel. Selain itu, folat sangat penting selama tahap awal kehamilan untuk mencegah cacat tabung saraf.(Patrisia argi)
Facebook Comments