5 Kesalahan Terbesar Wanita Usia 40-an yang Mengganggu Hormon

Ilustrasi perempuan di atas 40 tahun, (Foto: iStock)

Sukoharjonews.com – Perimenopause terjadi saat hormon Anda mulai bermasalah, dan tidak ada yang benar-benar mempersiapkan Anda untuk menghadapinya. Usia 40-an dapat terasa seperti naik turun tanpa akhir, dan tidak selalu menyenangkan. Dengan kadar estrogen dan progesteron yang berfluktuasi, Anda mungkin mulai menyadari perubahan yang membuat kehidupan sehari-hari sedikit lebih sulit.

Dikutip dari NDTV Food, Kamis (8/5/2025), di beberapa hari, Anda merasa baik-baik saja. Di hari lain, Anda hanya ingin tetap di tempat tidur dan tidak melakukan apa pun. Namun, inilah masalahnya — meskipun perubahan hormon tidak dapat dihindari, cara Anda menanganinya akan membuat semua perbedaan. Ahli gizi Rashi Chowdhary menyoroti beberapa kesalahan umum yang dapat membuat perimenopause semakin sulit dihadapi.

Apa saja gejala umum Perimenopause?
Tidak ada dua orang yang akan mengalami perimenopause dengan cara yang sama, tetapi menurut Universitas Johns Hopkins, berikut ini adalah beberapa gejala umum yang mungkin Anda perhatikan di usia 40-an:

1. Perubahan suasana hati
2. Perubahan hasrat seksual
3. Kabut otak atau kesulitan berkonsentrasi
4. Sering sakit kepala
5. Keringat malam
6. Rasa panas membara
7. Miss V kering
8. Gangguan tidur
9. Nyeri sendi dan otot Keringat berlebih

Berikut adalah 5 kesalahan yang harus Anda hindari setelah usia 40:

1. Tidak mengonsumsi protein yang cukup
Mengurangi asupan protein? Ide yang buruk. Chowdhary mengatakan kita kehilangan sekitar 10 persen otot setiap dekade setelah perimenopause. Selain itu, perubahan hormonal membuat sensitivitas insulin menurun. Tanpa protein yang cukup, mempertahankan massa otot menjadi lebih sulit, dan sel-sel Anda kesulitan untuk memproses insulin secara efisien.

2. Melakukan latihan kardio secara berlebihan
Terobsesi dengan latihan kardio? Ini mungkin menjadi bumerang. Menurut Chowdhary, terlalu banyak latihan kardio dapat menurunkan kadar progesteron—hormon penting yang memengaruhi siklus menstruasi, suasana hati, dan tidur Anda. Jika Anda merasa sangat lelah atau berjuang dengan keseimbangan hormon, ini mungkin penyebabnya.

3. Mengabaikan dampak alkohol
Pernahkah Anda menyadari bahwa alkohol memiliki efek yang berbeda sekarang? Itu karena alkohol melepaskan histamin, dan saat kadar estrogen turun, tubuh Anda merasa lebih sulit untuk memprosesnya. Hal ini dapat menyebabkan tidur terganggu, membuat Anda merasa terkuras sepanjang hari. (nano)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *