Tahun Baru Islam, SMP Muhammadiyah PK Solo Jadikan Momentum Penguatan Karakter Religius

Kegiatan menyambut Tahun baru Islam 1443 H SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Solo yang digelar secara virtual,

Sukoharjonews.com (Solo) – Tahun Baru Islam 1443 H ini dijadikan momentum bagi SMP Muhammadiyah Porgram Khusus (PK) Kottabarat Solo untuk penguatan karakter religius. Hal itu dilakukan dengan kegiatan yang bersifat religi secara virtual selama dua hari 9-10 Agustus. Kegiatan diikuti oleh seluruh siswa, guru dan karyawan.



Dalam rilis yang diterima Sukoharjonews.com, Rabu (11/8/2021), Kepala SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Solo, Muhdiyatmoko mengajak kepada para siswa dan ustaz-ustazah untuk menjadikan momentum tahun baru Islam, 1 Muharram 1443 Hijriyah sebagai momentum muhasabah untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas diri dan keilmuan.

“Sebagai contoh, kalau kemarin shalat lima waktu masih belum lengkap maka di tahun baru ini kita lengkapi dan tingkatkan kualitasnya. Tahun ini harus ada peningkatan dengan membersamai Alquran dengan hafalan, tilawah, dan mengamalkannya. Kita harus memanfaatkan waktu dengan baik untuk mencapai target yang ingin dicapai,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, sekolah menggelar podcast yang disiarkan melalui Youtube dan Zoom. Podcast tersebut mendatangkan narasumber Ustaz Muhammad Subhi mengupas secara ringan makna hijrah. Berbicara pasal hijrah, banyak yang langsung menghubungkannya dengan hijrahnya Nabi Muhammad SAW. Nabi sudah memberikan agar tidak takut untuk berpindah tempat untuk lebih dekat kepada Allah SWT.



Dalam podcast tersebut, Muhammad Subhi mengajak untuk menggunakan masa muda dengan baik karena muda tidak menawarkan masa lalu tapi masa depan. Dosen FAI UMS tersebut menerangkan bahwa hijrah tidak hanya bermakna pindah secara fisik. Hijrah memiliki makna spiritual menjadi lebih baik.
“Minimal kita bisa membawa kebaikan kepada orang terdekat kita. Berani memperbaiki diri dan tunjukkan perubahan. Tularkan gerakan hijrah ke sekeliling kita,” ujarnya.

Sedangkan Ketua Panitia Kegiatan, Ustaz Muhammad Arif Wicagsono mengatakan, kegiatan diawali dengan perlombaan tahfiz yang diikuti siswa kelas 7, 8 dan 9 melalui zoom meeting pada Senin (9/8). Kegiatan tersebut untuk menguji kemampuan hafalan Alquran dilanjutkan kegiatan gerakan pelaksanaan ibadah shalat tahajud dan shalat shubuh di rumah masing-masing.

“Gerakan tersebut ditujukan kepada guru dan karyawan. Kegiatan diakhiri dengan kultum tausiyah melalui zoom meeting dan puncak kegiatan berupa podcast dengan obrolan ringan seputar makna hijrah,” tambahnya. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *