Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Sebanyak 50 siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri tahun 2021 melaksanakan latihan kerja (Latja) di Polres Sukoharjo. Penerimaan siswa tersebut dilakukan dalam apel yang digelar Polres, Kamis (2/12/2021). Apel tersebut dipimpin langsung Kapolres, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan.
Dalam apel tersebut, siswa Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jateng diterima oleh Kapolres. Penerimaan siswa untuk latihan kerja di Polres Sukoharjo ditandai dengan pemasangan pita secara simbolis oleh Kapolres kepada dua perwakilan siswa. Rencananya, siswa-siswa SPN Polda Jateng yang terdiri dari 25 siswa dari Jawa, dan 25 siswa dari Papua tersebut akan melaksanakan Latja di Polres Sukoharjo selama 10 hari.
“Selamat datang kepada para siswa latihan kerja di Polres Sukoharjo. Saya berharap agar para siswa bersungguh-sungguh dalam mengikuti kegiatan latihan kerja ini,” ujar Kapolres.
Kapolres berharap selama pelaksanaan latihan kerja, para siswa agar mematuhi peraturan yang berlaku sehingga tidak ada pelanggaran. Kapolres mengatakan, maksud dan tujuan pelibatan siswa SPN dari Papua untuk mengikuti pendidikan di kota lain adalah untuk akulturasi budaya, sehingga para siswa dari Papua dapat mengetahui dan mengenal budaya dari daerah lain.
“Negara kita adalah Bhineka Tunggal Ika, tidak ada perkataan dan perbuatan maupun isu-isu yang bersifat sara, hormati perbedaan yang ada yang merupakan keberagamanan dan harus kita banggakan,” pesan Kapolres.
Kapolres menambahkan, untuk anggota Polres Sukoharjo supaya dapat menunjukkan budaya dan memberi contoh yang baik kepada para siswa sehingga nantinya dapat ditiru oleh para peserta Latja. Waktu Larja selama 10 hari diminta untuk dimanfaatkan dengan sebaik mungkin sehingga ilmu yang didapat di SPN maupun saat Latja ini dapat dipedomi ketika bertugas nanti. (erlano putra)
Facebook Comments