Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tingkat SMP di Kabupaten Sukoharjo sudah berjalan 100%. Namun, dalam pelaksanaannya menggunakan sistem sif dan selama PTM menjalankan protokol kesehatan (prokes) secara ketat. PTM 100% tersebut tidak hanya untuk sekolah negeri, tapi juga berlaku untuk sekolah swasta.
“Sesuai kebijakan pemerintah, PTM sudah berjalan 100% terhitung mulai 3 Januari 2022. Dalam pelaksanaanya menggunakan sistem sif,” jelas Kepala Bidang (Kabid) Sekolah Menengah Dinas Pendidikan dan Kebudyaan (Disdikbud) Sukoharjo, Warsini, Jumat (7/1/2022).
Dikatakan Warsini, pelaksanaan PTM 100% untuk tingkat SMP tersebut sudah disosialisasikan ke sekolah pada akhir tahun 2021 lalu. Untuk sistem sif sendiri, Warsini mengaku setiap kelas siswa masuk ke sekolah secara bergiliran. Jadi, dalam satu kelas tidak masuk sekolah bersamaan tapi bergiliran dimana dalam satu kelas hanya diisi 50% siswa.
Warsini juga mengatakan, selama PTM 100% ini prokes dijalankan secara ketat seperti pengecekan suhu badan, pemeriksaan kartu vaksin, memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun. Sistem tersebut sudah dipahami siswa mengingat sebelumnya mereka sudah mengikuti PTM terbatas di sekolah.
“Pengetatan juga berlaku terhadap kepala sekolah dan guru yang wajib mematuhi ketentuan sesuai kebijakan pemerintah,” ujar Warsini.
Warsini menambahkan, dinas melakukan pengawasan pelaksanaan PTM 100% ini agar dapat berjalan lancar. Siswa sendiri juga diminta untuk langsung berangkat dari rumah ke sekolah dan pulang tanpa harus pergi ke tempat lain. Sarana transportasi yang digunakan juga diwajibkan milik sendiri atau diantar keluarga. (erlano putra)
Facebook Comments