Sukoharjonews.com (Bendosari) – Badan Penjaminan Mutu Internal (BPMI) Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo menggelar “Forum Group Discussion” (FGD) di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Selasa (26/7/2022). FGD tersebut digelar untuk menyongsong akreditasi program studi (prodi) oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (Lamdik).
“FGD tahap pertama ini khusus untuk lingkungan FKIP dulu, nantinya juga akan dilakukan untuk fakultas yang lain,” ujar Kepala BPMI Univet Bantara Sukoharjo, Benedictus Sudiyana.
Dikatakan Sudiyana, FGD tersebut meliputi Sistem Penjaminan Mutu Internal-Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPMI-SPME). FGD diikuti oleh pimpinan program studi dan juga pejabat Unit Penjaminan Mutu Internal (UPMI).
Kegiatan ini, lanjut Sudiyana, berujuan untuk mendekatkan tupoksi baik level prodi, level UPMI dalam rangka menyangsong akredikasi Lamdik. Apalagi, di tahun 2023 nanti ada lima prodi dilingkungan FKIP akan melakukan akreditsi Lamdik.
“Setelah FKIP, nanti lanjut ke fakultas lain, seperti Fisip, Faperta, FE, dan Fakultas Teknik. FGD dilakukan secara terpisah karena akreditasinya berbeda,” ujarnya.
Sudiyana berharap, dengan FGD tersebut nantinya agen-agen penjaminan mutu makin memahami tupoksinya, tidak sekadar mencapai target tapi menghasilkan kepuasan pada layanan.
Menurutnya, dengan FGD diharapkan ada kesiapan penyusunan perangkat akreditasi Lamdik utamanya prodi dan penjamin mutu memahami kapan akrediasi selesai dan kapan membentuk “task force”. Setelah itu, bekerja sesuai “timeline” dengan menyusun data dukung, data kuantitatif, dan lainnya.
“Jadi, sebelum batas periodisasi akreditasi habis harus sudah disiapkan. Nah, disinilah lima prodi FKIP di 2023 harus sudah mengunggah dokumen-dokumen untuk akreditasi 12 bulan sebelum akreditasi habis,” tambahnya. (nano)
Facebook Comments