Perlu Diketahui Ini Penyebab Garis Rambut Menurun

Garis rambut turun.(Foto:Okezone)

Sukoharjonews.com – Garis rambut yang menipis adalah salah satu hal yang perlahan mulai menghampiri Anda, hingga suatu hari Anda menyadari bahwa segala sesuatunya tidak terlihat sama seperti dulu. Masalah ini jauh lebih umum daripada yang mungkin Anda sadari, mempengaruhi sekitar 50% pria pada suatu saat dalam hidup mereka, biasanya disebabkan oleh pola kerontokan rambut pria .

Dilansir dari real simple, Senin (3/2/2025), wanita juga bisa mengalami penurunan garis rambut. Dengan wawasan dari dua ahli trikologi, kami mendalami penyebab umum dan tips tentang cara mengatasi garis rambut yang menipis.

Saran Ahli untuk Merawat Garis Rambut yang Menurun
Cara Anda mengatasi garis rambut yang menyusut bergantung pada apa yang menyebabkan rambut menyusut. Dengan mengatasi akar masalahnya , Anda akan lebih sukses. Sekarang setelah Anda mengetahui beberapa penyebab paling umum, mari kita bahas solusi untuk masing-masing penyebab.

Pola Rambut Rontok
Disebut sebagai androgenetic alopecia, pola rambut rontok adalah penyebab paling umum dari surutnya garis rambut. Hal ini terutama terjadi pada pria seiring bertambahnya usia, meskipun wanita juga dapat mengalaminya karena alasan ini jika mereka memiliki ketidakseimbangan hormon. Pola kerontokan rambut yang berkaitan dengan usia mengikuti pola tertentu, itulah namanya. Bagi pria, hal ini mencakup kebotakan di bagian ubun-ubun serta resesi rambut di sekitar wajah.

Traksi Alopecia
Traction alopecia adalah hasil dari penggunaan gaya rambut ketat secara konsisten, seperti kuncir kuda, sanggul, atau kepang yang menarik rambut di sekitar garis rambut, jelas Gina Washington, ahli trikologi dan pendiri Righteous Roots . Tindakan penarikan yang terus-menerus ini merusak folikel sehingga menyebabkan rambut rontok. Jika tidak segera diatasi, dampaknya bisa permanen.

Gaya hidup
Dalam beberapa kasus, Anda bisa mulai kehilangan banyak rambut karena faktor gaya hidup. Mulai dari perubahan hormonal (terutama terkait usia, menopause, atau kehamilan) hingga tidak memberi nutrisi yang tepat pada tubuh Anda.

Kondisi sementara yang disebut telogen effluvium, yang terjadi saat tubuh Anda mengalami stres, juga dapat memengaruhi pertumbuhan dan kerontokan rambut. Dalam kasus ini, Anda akan mengalami kerontokan rambut yang parah sekitar dua hingga empat bulan setelah kejadian tersebut. (patrisia argi)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *