Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Kasus positif corona per 31 Januari kemarin mencapai 3.973 kasus dimana 3.232 orang diantaranya sembuh dan 250 orang meninggal. Dari total kasus positif tersebut, terdapat 22 bayi dan 76 balita yang terpapar virus. kasus bayi dan balita yang terpapar corona mengalami kembali kenaikan dibandingkan pekan sebelumnya.
“Rata-rata usia kasus positif corona merupakan usia produktif 41 tahun dengan usia termuda bayi baru lahir dan usia tertua 100 tahun. Untuk kasus bayi ada kenaikan dua dan balita naik 13 kasus dibandingkan sebelumnya,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Senin (1/2/2021).
Dikatakan Yunia, untuk kasus 22 bayi terdiri dari 13 bayi laki-laki dan sembilan bayi perempuan. Untuk balita, 76 kasus terdiri dari 36 balita laki-laki dan 40 balita perempuan. Untuk kasus corona dengan usia dibawah 15 tahun ada 184 kasus, rentang usia 15-25 tahun ada 552 kasus, rentang usia 26-59 tahun ada 2.561 kasus dan diatas usia 60 tahun ada 578 kasus. Total akumulasi kasus 3.973 kasus.
Dilihat dari jenis kelamin secara keseluruhan, ujar Yunia, kasus positif corona laki-laki lebih sedikit dibandingkan perempuan. Sesuai data, kasus corona untuk laki-laki ada 1.932 kasus (48,6%) dan perempuan sebanyak 2.041 kasus (51,4%).
Saat ini masih terdapat 491 asus corona aktif di Sukoharjo. Terdiri dari 309 orang menjadi isolasi mandiri dan 122 orang menjalani rawat inap di rumah sakit.
Untuk 491 kasus positif corona aktif tersebut tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing Kecamatan Kartasura 94 orang, Baki 52 orang, Grogol 64 orang, Mojolaban 39 orang, Sukoharjo 70 orang, Nguter 48 orang, dan Tawangsari 23 orang. Kemudian Kecamatan Bendosari 21 orang, Polokarto sembilan orang, Bulu 30 orang, Weru 33 orang, dan Kecamatan Gatak delapan orang. (erlano putra)
Facebook Comments