Sukoharjones.com – Sony telah meluncurkan FX2 (model ILME-FX2), kamera full-frame terbaru dalam Lini Sinema. Kamera ini ditujukan untuk pembuat film independen dan kru kecil yang mencari perangkat video profesional dalam bodi yang ringkas. FX2 memiliki desain yang sama dengan FX3 dan FX30 tetapi menambahkan peningkatan utama berdasarkan masukan pengguna.
Sensor dan Perekaman Full-Frame Sony FX2
Dikutip dari Gizmochina, Kamis (5/6/2025), FX2 menggunakan sensor full-frame Exmor R 33MP dengan lampu latar. Kamera ini mendukung hingga 15+ stop rentang dinamis dengan S-Log3 dan memiliki pengaturan ISO dasar ganda 800 dan 4000. Kamera ini dapat mencapai ISO 102400 untuk perekaman dalam cahaya redup.
Kamera ini merekam dalam format 4:2:2 10-bit All-Intra dan mendukung format seperti XAVC SI DCI 4K pada 24p. Kamera ini dapat merekam 4K hingga 60fps dan Full HD hingga 120fps untuk gerakan lambat. Anda dapat memuat hingga 16 LUT kustom untuk pratinjau dan menggunakan mode seperti Cine EI, Cine EI Quick, dan Flexible ISO untuk perekaman log.
Kamera ini dilengkapi S-Cinetone bawaan dan beberapa profil Creative Look. Kamera ini mendukung desqueeze 1,3x dan 2,0x untuk lensa anamorfik.
Desain dan Pembuatan
FX2 ringkas dan ringan, berukuran 129,7 x 77,8 x 103,7 mm dan berat sekitar 679g. Kamera ini memiliki tiga titik pemasangan bawaan dan pegangan atas opsional. Dilengkapi kipas internal dan sistem pembuangan panas, yang memungkinkan perekaman 4K 60p terus-menerus hingga 13 jam.
Fokus Otomatis dan Stabilisasi
Mencakup Fokus Otomatis Real-Time yang melacak orang, hewan, burung, kendaraan, dan serangga. Dilengkapi juga dengan Bantuan AF, kompensasi pernapasan fokus, serta kecepatan dan sensitivitas transisi yang dapat disesuaikan. Mode Aktif dan Dinamis Aktif menawarkan pemotretan genggam yang stabil. Fitur Pembingkaian Otomatis dan Penstabil Pembingkaian membantu saat kamera dipasang pada tripod.
Tampilan dan Kontrol
FX2 memiliki jendela bidik elektronik miring 3,68 juta titik baru dan LCD layar sentuh 3,0 inci dengan sudut variabel. Tata letak kontrol mencakup layar BIG6 yang dapat disesuaikan yang menampilkan FPS, ISO, kecepatan rana, keseimbangan putih, tampilan, dan apertur. Antarmuka kamera berputar secara otomatis untuk pemotretan vertikal.
Foto dan Mode
Mencakup mode “Pemotretan Log” untuk foto diam 33MP beresolusi tinggi. Tuas mode MOVIE/STILL memungkinkan peralihan cepat, dan penekanan lama pada tombol Fn akan menampilkan opsi mode pemotretan. Menu akan menyesuaikan secara otomatis berdasarkan mode yang dipilih.
Audio dan Koneksi
Versi kit mencakup gagang dengan dua port XLR/TRS dan input mikrofon 3,5 mm, yang mendukung audio 4 saluran 24-bit. Output video melalui HDMI Type-A (4K 60p, 4:2:2 10-bit, dan 16-bit RAW). Dilengkapi Wi-Fi dual-band, USB-C (10 Gbps dengan Power Delivery), dan dukungan LAN melalui adaptor. Mendukung streaming USB dan jaringan.
Harga dan Ketersediaan
– FX2 (hanya bodi): €3.199 atau Rp59,1 jutaan
– FX2 dengan kit gagang: €3.699 atau Rp68,4 jutaan
Tersedia mulai Juli 2025. (nano)
Facebook Comments