Ragam  

Balai Bahasa Sosialisasikan Giat UKBI Adaptif Merdeka, Sasar SMP Negeri dan Swasta Kota Solo

Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan Sosialisasi Giat UKBI Adaptif Merdeka bagi Pemangku Kepentingan Bidang Pendidikan Kota Solo di aula SMP Negeri 1 Solo.

Sukoharjonews.com (Solo) – Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan Sosialisasi Giat UKBI Adaptif Merdeka bagi Pemangku Kepentingan Bidang Pendidikan Kota Solo di aula SMP Negeri 1 Solo. Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk menyosialisasikan UKBI dan Giat UKBI Adaptif Merdeka bagi pelajar di Kota Solo. Peserta kegiatan itu adalah 40 kepala SMP negeri dan swasta di Kota Solo serta pejabat Dinas Pendidikan.


Dalam rilis yang diterima Sukoharjonews.com, Minggu (13/3/2022), Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Solo, Dian Rineta, memberikan dukungan sepenuhnya terhadap pelaksanaan Giat UKBI Adaptif Merdeka bagi Pelajar SMP di Kota Solo. “Kami akan menyosialisasikan UKBI Adaptif secara maksimal. Semua SMP negeri dan swasta di Surakarta yang memiliki sarana prasarana memadai akan dilibatkan,” kata Dian.

Dian menyatakan bahwa setiap peserta didik akan diikutsertakan dalam pengujian kemahiran berbahasa Indonesia melalui Giat UKBI Adaptif Merdeka. Dengan begitu, Solo bisa memperoleh capaian peserta uji yang tinggi.

Untuk mendukung pemartabatan bahasa Indonesia, lanjut Dian, pihaknya juga akan memikirkan kebijakan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar pada hari dan waktu tertentu. “Selain itu, kami berharap UKBI dapat dijadikan tolok ukur pembelajaran bahasa Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah, Ganjar Harimansyah, mengatakan bahwa Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah sebagai UPT Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, memiliki tugas utama pengembangan, pembinaan, pelindungan bahasa dan sastra, serta peningkatan fungsi kebahasaan. Penyelenggaraan UKBI merupakan salah satu upaya pembinaan penutur bahasa Indonesia.

”Kegiatan Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah dilaksanakan bersinergi dengan para pemangku kepentingan di Jawa Tengah,” tandas Ganjar.

Semua peserta kegiatan tersebut mengikuti UKBI Adaptif Merdeka. Setelah mengikuti UKBI Adaptif Merdeka, diharapkan para peserta dapat menyosialisasikan pentingnya UKBI dan menjadikan UKBI sebagai sarana untuk menggali potensi berbahasa guru dan peserta didik. (erlano)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *