
Sukoharjonews.com – Pembekuan darah adalah proses normal namun rumit yang diketahui dapat mencegah pendarahan saat terjadi cedera atau luka di tubuh kita. Namun, ada kalanya gumpalan darah terbentuk di beberapa bagian penting tubuh kita seperti jantung, paru-paru atau otak, yang jika tidak ditangani tepat waktu, dapat menyebabkan komplikasi serius.
Dikutip dari NDTV Food, Sabtu (31/5/2025), sirkulasi darah adalah salah satu fungsi tubuh yang paling penting. Tahukah Anda bahwa ada makanan tertentu yang dapat kita makan untuk meningkatkan sirkulasi darah dan mencegah banyak penyakit jantung? Ya, benar! Ada banyak makanan pengencer darah yang diketahui dapat mengurangi risiko pembekuan. Namun, sebelum kita membahas berbagai makanan pengencer darah alami, penting untuk memahami apa itu pembekuan darah dan bagaimana pengaruhnya terhadap tubuh kita?
Pembekuan darah adalah proses normal namun rumit yang diketahui dapat mencegah pendarahan saat terjadi cedera atau luka di tubuh kita. Namun, ada kalanya gumpalan darah terbentuk di beberapa bagian penting tubuh kita seperti jantung, paru-paru, atau otak, yang jika tidak segera diobati, dapat menyebabkan komplikasi serius. Gumpalan ini dapat terjadi di pembuluh darah arteri atau vena. Saat gumpalan ini pecah dan mengalir melalui darah, aliran darah ke organ-organ penting seperti jantung, paru-paru, atau otak akan terganggu, dan dapat menyebabkan stroke.
Berikut adalah 5 pengencer darah alami untuk mengurangi gumpalan darah dan risiko stroke:
1. Jahe
Salah satu cara terbaik untuk menambahkan jahe ke dalam menu makanan Anda adalah dengan memulai pagi Anda dengan teh jahe yang lezat. Penelitian mengatakan bahwa menyeruput teh jahe cukup bermanfaat dan dapat menyembuhkan banyak masalah kesehatan. Dan, dalam hal pengenceran darah, jahe diketahui dapat mengurangi peradangan dan semakin melemaskan otot. Siapa yang tahu bahwa secangkir teh jahe dapat memberikan keajaiban bagi kesehatan Anda.
2. Cabai rawit
Cabai rawit memiliki banyak khasiat yang membantu mengencerkan darah kita. Dan, pujian diberikan kepada salisilat, yang ditemukan dalam jumlah tinggi pada cabai rawit. Menambahkan cabai rawit ke dalam makanan sehari-hari kita, dalam bentuk kapsul atau dalam makanan, dapat menurunkan tekanan darah dan meningkatkan sirkulasi.
3. Ikan salmon
Dikatakan bahwa makanan yang tinggi asam lemak omega-3 seperti ikan salmon, tuna, dan ikan trout adalah salah satu makanan pengencer darah terbaik. Hal ini terutama karena asam lemak omega-3 membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh kita. Selain itu, asam lemak omega-3 diketahui dapat mengurangi kemungkinan terjadinya pembekuan darah.
4. Anggur merah
Banyak ahli dan ahli gizi percaya bahwa minum segelas anggur merah setiap hari dapat membantu mencegah penyakit jantung, karena anggur merah diketahui memiliki khasiat yang membantu mengencerkan darah dan mencegah penyumbatan arteri. Dan, kami tahu betapa Anda ingin minum anggur merah, jadi jangan terbawa suasana dan hanya minum satu gelas sehari!
5. Kayu manis
Kita menambahkan kayu manis untuk meningkatkan rasa dan aroma hidangan atau minuman kita, terutama jika ditambahkan ke teh, rasanya nikmat. Namun, tahukah Anda bahwa kayu manis merupakan antikoagulan yang kuat? Kayu manis mampu menurunkan tekanan darah dan meredakan kondisi peradangan. Ini dapat mengurangi risiko terkena stroke. Namun, konsumsi kayu manis dalam jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan hati, oleh karena itu, pastikan Anda menggunakan rempah ini dengan hemat.
Selain makanan dan minuman alami yang disebutkan di atas, ada makanan alami lain seperti nanas, ginseng, rumput laut, minyak zaitun, kacang almond, dan lainnya yang diketahui dapat mengurangi pembekuan darah. Namun, penting untuk dicatat bahwa makanan ini perlu dikonsumsi dalam jumlah sedang. Selalu konsultasikan dengan dokter Anda sebelum mencoba apa pun yang dapat memengaruhi kesehatan Anda. (nano)
Facebook Comments