Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Data UMKM yang mendaftar untuk mendapatkan bantuan modal usaha sudah mulai diverifikasi. Hingga saat ini, sudah ada sekitar 2.500 UMKM yang mendaftar dinyatakan tidak lolos untuk mendapatkan bantuan stimulus modal usaha Rp2,4 juta dari pemerintah pusat. Ada beberapa penyebab yang membuat UMKM tersebut tidak lolos.
“Hasil verifikasi sementara, ada sekitar 2.500 UMKM yang tidak lolos untuk mendapatkan bantuan modal usaha. Penyebabnya macam-macam,” ujar Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Sukoharjo, Sutarmo, Jumat (14/8/2020).
Disinggung soal penyebab tidak lolosnya UMKM tersebut, Sutarmo mengaku ada beberapa penyebab seperti pendaftar tidak mencantumkan nomor handphone atau Whatsapp, pendaftar tidak mencantumkan Nomor Induk Kependudukan (NIK), serta UMKM sudah terdaftar tapi mendaftar lagi. UMKM yang tidak memenuhi syarat tersebut, ujar Sutarmo, secara otomatis dicoret dari daftar calon penerima program stimulus modal usaha.
Menurutnya, program tersebut digulirkan oleh pemerintah pusat dan ada di semua daerah. Pelaku UMKM di Sukoharjo sendiri diakui Sutarmo sangat berminat dengan program tersebut. Terbukti dari jumlah pendaftar yang sangat membeludak. UMKM yang mendaftar sendiri sudah mencapai 22.156 UMKM dan tengah diverifikasi oleh petugas.
Sutarmo menambahkan, dalam verifikasi tersebut, selain kelengkapan syarat juga diprioritaskan untuk pelaku usaha yang benar-benar mikro atau ultra mikro. Dia berharap jumlah UMKM yang lolos dan mendapat bantuan cukup banyak di Sukoharjo. Pasalnya, selama pandemi virus corona ini banyak UMKM yang terkena dampak dan terpuruk. (erlano putra)
Facebook Comments