Ragam  

Railbus Batara Kresna Hantam Jazz di Jombor, Mobil Remuk Pegemudi Luka Ringan

Honda Jazz yang dikemudian korban remuk setelah dihantam Railbus Batara Kresna di Kampung Duabelasan, Jombor, Bendosari, Selasa (2/7).

Sukoharjonews.com (Bendosari) – Kereta Api Railbus Batara Kresna menabrak Honda Jazz Nopol AD 8514 EK di Kampung Duabelasan RT 01/03, Kelurahan Jombor, Bendosari, Selasa (2/7) sekitar pukul 06.50 WIB tadi. Beruntung, pengemudi mobil yang juga Guru SMAN 3 Sukoharjo, Yuliyanto Dwi Margono, 59, hanya mengalami luka ringan di bagian pipi kanan. Sedangkan mobil Honda Jazz yang dia tumpangi remuk. Pasalnya, setelah tertabrak kereta, mobil lantas terlempar dan menghamtam dinding kamar kos yang ada di dekat lokasi.



Informasi yang berhasil dihimpun, saat iru Railbus Batara Kresna melaju dari arah utara (Solo) menuju selatan (Wonogiri). Sedangkan Honda Jazz yang dikemudian Yulianto melaju dari arah timur. Sesampainya di perlintasan, mobil langsung menyeberang karena tidak mengetahui adanya Railbus yang juga melaju dari arah utara sehingga mobil langsung dihantam kereta yang melaju tidak terlalu kencang.

Mobil yang tertabrak kereta sempat terseret beberapa meter sebelum terlempar ke kiri dan menghantam dinding kamar kos. Salah satu penghuni kos Dimas Panji, 20, warga Garotan, Kecamatan Bulu mengaku masih tidur saat dinding kamar kosnya hancur dihantam mobil. “Saat itu saya masih tidur, tiba-tiba dinding kamar hancur. Saya bangun dan melompat tapi tidak bisa keluar karena pintu terhalang lemari,” ujarnya.

Baca Juga: Kasat Lantas Imbau Warga Hati-Hati Melintas di Perlintasan KA Tanpa Palang

Dimas mencoba keluar dari dinding yang jebol tapi tidak berani karena kereta masih melaju. Setelah kereta lewat, barulah dia keluar dari dinding kamar kos yang jebol. Sementara itu, teman kerja korban, Herman Hadi Saputro mengatakan, kondisi korban hanya luka memar dan lecet di pipi bagian kanan. Luka tersebut karena benturan dengan kaca jendela yang pecah.

“Tadi saya antar periksa ke RS Nirmala Suri dan hanya rawat jalan saja. Korban hanya shock saja setelah kejadian itu,” ujarnya.

Herman juga mengatakan, berdasarkan penuturan Yuliyanto, dirinya tidak tahu ada kereta karena klakson kereta baru berbunyi setelah tabrakan terjadi. Biasanya, klakson kereta sudah berbunyi sebelum melintas di perlintasan kereta yang tidak ada palangnya seperti di lokasi kejadian. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Respon (1)

  1. Kepada seluruh warga masyarakat agar selalu waspada bilaman melintasi perlintasan KAI, baik yang berpalang ataupun tidak. 
    “Palang pintu itu, bahwa : pertama palang pintu perlintasan KA adalah alat bantu untuk mengamankan perjalanan KA. Kedua, sesuai undang-undang nomor 23 tahun 2007 tentang perekereta apian seharusya perlintasan sebidang jalur KA dibuat tidak sebidang, bisa model fly over atau underpass.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *