Polda Metro Jaya Tangkap “Menteri Pendidikan” Khilafatul Muslimin di Mojokerto

Konvoi khilafah di Jakarta yang berujung penangkapan sejumlah pimpinan Khilafatul Muslimin. (Foto: Humas Polri)

Sukoharjonews.com – Penangkapan kembali dilakukan oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya terhadap tokoh sentral Khilafatul Muslimin. Kali ini, polisi menangkap AS, 74, yang merupakan menteri di Khilafatul Muslimin. AS ditangkap polisi di Mojokerto, Jawa Timur, Senin (13/6/2022) dini hari.


“Ya benar, yang bersangkutan, AS ditangkap oleh Tim Ditreskrimum Polda Metro Jaya di Mojokerto, dini hari tadi,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan di Mapolda Metro Jaya, dikutip dari laman TBNews.

AS ditangkap di Mojokerto sekitar pukul 00.30 WIB dan diketahui memiliki jabatan sebagai menteri di Khilafatul Muslimin. “Peran AS, ditunjuk sebagai kepala departemen pendidikan (Menteri Pendidikan) Khilafahtul Muslimin,” jelasnya.

Kombes Zulpan mengatakan penangkapan AS adalah pengembangan dari penangkapan Abdul Qadir Hasan Baraja yang juga pimpinan tertinggi Khilafatul Muslimin.

Sebelumnya, Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menangkap empat orang tokoh penting terkait organisasi Khilafatul Muslimin pada sejumlah wilayah. Keempat orang tersebut berinisial AA, IN, F, dan SW.

“Penangkapan empat orang yang kita lakukan ini dilakukan pada 11 Juni 2022. Kemudian tempat penangkapan ada tiga, pertama di Lampung yaitu kantor pusat Khilafatul Muslimin. Kemudian kedua di Bekasi, di Pekayon tepatnya. Ketiga di kota Medan,” kata Kombes Endra Zulpan di Jakarta, Minggu (12/6/2022).

Kombes Endra Zulpan menambahkan empat orang itu memiliki peran berbeda pada organisasi Khilafatul Muslimin. Di antaranya AA sebagai Sekretaris Khilafatul Muslimin yang menjalankan operasional dan keuangan.

IN yang ditangkap petugas di Lampung, berperan menyebarkan doktrin melalui sistem pendidikan dan juga pelatihan yang dilakukan ormas Khilafatul Muslimin.

“F yang ditangkap di kota medan sebagai penanggung jawab keuangan dan pengumpul dana Khilafatul Muslimin. Di Bekasi insialnya SW perannya sebagai pengurus dan pendiri Khilafatul Muslimin bersama pimpinan tertinggi mereka,” jelas Kombes Zulpan.

Sejauh ini polisi telah menangkap 6 orang terkait Khilafatul Muslimin, termasuk AS. (nano)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *