Ragam  

Muncul 58 OTG Corona Baru, Saat Ini Sudah Menyebar di 11 Kecamatan

Waspada Virus Corona.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Jumlah orang tanpa gejala (OTG) Corona terus naik signifikan berdasarkan hingga pagi ini. Saat ini, total OTG Corona sudah mencapai 422 orang atau naik 58 kasus karena data sebelumnya baru mencapai 364 orang. Dari 422 orang tersebut, OTG yang selesai masa pemantauan sebanyak 120 orang. Sebaran OTG juga melas karena sudah ada do 11 kecamatan, tinggal Kecamatan Weru yang masih bebas dari keberadaan OTG.



Berdasarkan data dari website www.corona.sukoharjokab.go.id, secara kumulatif, tambahan 58 OTG baru sebagian besar dari Kecamatan Grogol 33 orang, Kecamatan Sukoharjo tujuh orang, Baki enam orang, Polokarto dan Bendosari masing-masing empat orang, dan Bulu, Tawangsari, Mojolaban dan masing-masing satu orang.

Secara akumulasi, 422 OTG tersebut tersebar di 11 kecamatan dimana Kecamatan Mojolaban 114 orang (2 selesai pemantauan), Kecamatan Grogol 96 orang (37 selesai pemantauan), disusul Kecamatan Baki 88 orang (26 selesai pemantauan), Kartasura 75 orang (38 selesai pemantauan), Nguter 17 orang (10 selesai pemantauan), Sukoharjo sembilam orang (2 selesai pemantauan), Kecamatan Bulu enam orang (3 selesai pemantauan), Bendosari enam orang (2 selesai pemantauan), Polokarto enam orang, Gatak empat orang, dan Tawangsari satu orang.

“OTG baru ini merupakan hasil penelusuran kontak erat dengan kasus terkonfirmasi positif Corona terbaru. Sebagian besar di Grogol,” terang Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Minggu (10/5/2020).

Seperti diketahui, OTG didefinisikan sebagai seseorang yang tidak bergejala dan memiliki risiko tertular dari orang konfirmasi Corona. OTG merupakan kontak erat dengan kasus konfirmasi Corona. Kontak erat sendiri adalah orang yang melakukan kontak fisik atau berada dalam ruangan atau berkunjung dalam radius saru meter dengan kasus pasien dalam pengawasan atau positif Corona dalam dua haru sebelum kasus timbul gejala dan hingga 14 hari setelah kasus timbul gejala. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *