Manfaat Minyak Kelor untuk Kulit

Minyak Kelor (Moringa). (Foto: Spinkup.it)

Sukoharjonews.com – Tahukah Anda, Moringa Oleifera (Pohon Kelor) dapat mencegah setidaknya tiga ratus penyakit yang dikenal di dunia? Setiap bagian dari pohon kelor, termasuk batang, biji, polong, buah, kulit kayu, dan akar, memiliki nilai pengobatan yang sangat berharga. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Pohon Kelor disebut ‘Pohon Ajaib’.

Dilansir dari kamaayurveda, Sabtu (23/11/2024), setiap bagian dari pohon Kelor mempunyai manfaat yang sangat besar bagi kesehatan.

Misalnya, daun kelor dikeringkan dan dijadikan bubuk untuk menghasilkan Bubuk Kelor yang sangat bergizi, yang merupakan makanan super, sementara buah yang diperoleh dari pohonnya (yang dikenal sebagai drumstick) digunakan langsung dalam olahan makanan.

Namun, minyak kelor yang diekstrak dari biji pohon kelor berada di urutan teratas dari hal-hal yang paling bermanfaat yang diperoleh dari pohon tersebut. Karena sifatnya yang ringan, kering, cair, dan tajam, minyak ini memiliki kemampuan misterius dan unik untuk menembus kulit dan mendetoksifikasinya.

Salah satu manfaat utama minyak kelor, yang menjadikannya bahan yang disukai dalam industri kosmetik, adalah kandungan sitokininnya yang tinggi, dan yang lebih penting, zeatin (hormon tanaman yang paling ampuh). Zeatin membantu meningkatkan pertumbuhan sel dan menunda proses penuaan dengan menutrisi dan mendukung jaringan kulit.

Minyak ini juga kaya akan asam lemak, seperti asam oleat, yang sangat bermanfaat untuk memulihkan penghalang alami kulit terhadap polusi. Asam oleat juga membantu menjaga kulit tetap terhidrasi.

Minyak kelor memiliki sifat antimikroba, antibakteri, antioksidan, antijamur, dan antipenuaan. Sifat-sifat ini membantu mengatasi berbagai masalah kulit, termasuk efek penuaan seperti keriput, kulit kusam dan tidak bernyawa.

Di bawah ini, kami akan membahas manfaat minyak kelor untuk kulit secara detail.

1. Memberikan lapisan pelindung untuk kulit Anda
Minyak kelor memiliki kombinasi asam lemak unik yang berperan penting dalam pembentukan dan pemeliharaan membran sel dalam stratum korneum (lapisan kulit yang menyediakan penghalang terhadap lingkungan dan mengatur permeabilitas).

Selain itu, asam lemak ini juga memiliki sifat emolien, pelumas, dan anti-inflamasi, yang akan membantu memulihkan minyak alami kulit dan melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh lingkungan.

2. Memperbaiki kulit dari kerusakan akibat polusi
Terlepas dari lokasi tempat tinggal Anda, berbagai macam polutan ada di lingkungan Anda. Polutan ini menembus lapisan epidermis yang lebih dalam dan memengaruhi keseimbangan integritas struktural kulit. Oleh karena itu, kapasitas pertahanan kulit terganggu karena terpapar polusi.

Polutan dan partikel debu halus secara bertahap menguras antioksidan kulit dan membuat kulit terasa kering. Partikel-partikel ini juga mengganggu fungsi penghalang permukaan dan mengganggu hidrasi kulit. Profil fitokimia Moringa menunjukkan bahwa ia kaya akan asam lemak (terutama asam oleat) dan antioksidan yang memulihkan dan melindungi penghalang kulit. Kandungan asam oleat yang kaya juga memastikan bahwa kulit tetap terhidrasi bahkan saat terpapar polusi.

3. Berfungsi sebagai minyak anti penuaan
Saat ini, Anda mungkin sudah tahu bahwa minyak kelor memiliki khasiat anti-penuaan terbaik. Minyak yang kaya nutrisi ini mengandung antioksidan yang membantu menghambat aktivitas radikal bebas, sehingga memperlambat proses penuaan.

Minyak ini juga membantu menghilangkan kerutan dan mencegah kulit wajah kendur. Kandungan Vitamin C dalam minyak ini membantu menstabilkan kolagen, yang pada gilirannya membantu mengurangi garis-garis halus dan memperbaiki sel-sel kulit yang rusak. (mg-04/nano)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *