Sukoharjonews.com – Acer memamerkan dua laptop tipis dan ringan baru di COMPUTEX 2025: seri Swift Edge 14 AI dan Swift Go AI. Keduanya menggunakan prosesor Intel Core Ultra 200V Series terbaru dan memiliki fitur AI bawaan, yang menyasar pengguna yang membutuhkan performa yang baik, masa pakai baterai yang lama, dan perangkat media yang canggih.
Acer Swift Edge 14 AI
Dikutip dari Gizmochina, Jumat (23/5/2025), Swift Edge 14 AI (SFE14-51/T) dibuat agar portabel dan dapat menangani tugas AI dengan baik. Beratnya hanya 0,99 kg dan memiliki layar OLED 3K 14 inci (2880 x 1800) dengan rasio aspek 16:10, kaca tepi-ke-tepi, warna DCI-P3 penuh, dan sertifikasi DisplayHDR True Black 600. Ini adalah laptop pertama dengan Corning Gorilla Matte Pro, yang mengurangi pantulan layar hingga 95% dan membuatnya lebih mudah dilihat di luar ruangan.
Laptop ini dapat memiliki prosesor Intel Core Ultra 9 288V dengan grafis Intel Arc terintegrasi dan NPU internal yang memberikan hingga 48 TOPS untuk tugas AI. Laptop ini mendukung RAM LPDDR5X hingga 32 GB dan SSD PCIe Gen 4 1 TB. Baterai 65Wh dinilai dapat memutar video hingga 21 jam.
Fitur lainnya termasuk pembaca sidik jari yang menyala, touchpad dengan lampu aktivitas AI, dan keyboard sentuh lembut dengan lapisan UV untuk mencegah keausan. Bodinya terbuat dari paduan magnesium-aluminium dan lulus uji ketahanan MIL-STD 810H. Laptop ini memiliki dua port Thunderbolt 4 USB-C, dua port USB-A, HDMI 2.1, dan jack audio 3,5 mm. Terhubung dengan Wi-Fi 7 dan Bluetooth 5.4. Dilengkapi juga dengan webcam IR 1080p, speaker ganda dengan audio DTS:X Ultra, dan keyboard dengan lampu latar.
Seri Acer Swift Go AI
Seri Swift Go AI memiliki dua model: 16 inci (SFG16-74) dan 14 inci (SFG14-75). Keduanya menggunakan prosesor Intel Core Ultra 7 dengan grafis Intel Arc dan memiliki NPU internal untuk fungsi AI. Model 16 inci dapat memiliki penyimpanan SSD PCIe Gen 4 hingga 2 TB, sedangkan model 14 inci memiliki penyimpanan hingga 1 TB. Keduanya dapat dikonfigurasi dengan RAM LPDDR5X hingga 32 GB.
Swift Go 16 memiliki layar OLED WUXGA+ 16 inci (2048 x 1280) dengan kecepatan refresh 120Hz, rasio aspek 16:10, warna DCI-P3 penuh, dan sertifikasi DisplayHDR True Black 500. Swift Go 14 memiliki layar OLED WUXGA 14 inci (1920 x 1200) dengan warna dan spesifikasi HDR yang sama. Kedua layar tersebut bersertifikat Eyesafe 2.0.
Laptop ini memiliki webcam IR 1080p, tiga mikrofon, dan Acer User Sensing untuk mengunci dan mengaktifkan layar secara otomatis. Keduanya juga memiliki Multi-Control Touchpad dari Acer untuk pintasan media dan konferensi, serta MyKey, yang memungkinkan Anda membuka beberapa aplikasi dengan satu klik. Audio berasal dari DTS:X Ultra dan speaker ganda.
Kedua model memiliki Wi-Fi 7, Bluetooth 5.4, dua port Thunderbolt 4 USB-C, dua port USB-A, HDMI, dan slot kartu MicroSD. Swift Go 16 memiliki berat 1,6 kg dan tebal 15,99 mm, dengan bodi aluminium Titanium Grey. Swift Go 14 memiliki berat 1,39 kg, tebal hingga 15,95 mm, dan hadir dalam warna Steam Blue. Daya tahan baterai keduanya dinilai hingga 16 jam untuk menjelajah web.
Harga dan Ketersediaan
– Swift Edge 14 AI: Mulai dari EUR 1.599 atau Rp29,4 jutaan di EMEA (Juni), AUD 3.999 atau Rp42,3 jutaan di Australia (Q2)
– Swift Go 16 AI: Mulai dari EUR 1.299 atau Rp23,9 jutaan di EMEA (Agustus), AUD 1.999 atau Rp21,1jutaan di Australia (Q3)
– Swift Go 14 AI: Mulai dari EUR 1.199 atau Rp22 jutaan di EMEA (Juli), AUD 1.799 atau Rp19 jutaan di Australia (Q3)
Perlu diingat bahwa ketersediaan dan spesifikasi akhir mungkin berbeda tergantung di mana Anda berada. (nano)
Facebook Comments