Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (Disdapkop UKM) Sukoharjo kembali membuka pendaftaran UMKM untuk program stimulus modal usaha. Pembukaan pendaftaran kembali dilakukan karena kuota dari pemerintah pusat masih banyak. Untuk pendaftaran UMKM untuk bantuan stimulus modal usaha tahap satu sendiri sudah menjaring 8.000 UMKM.
“Kami membuka pendaftaran tahap dua bagi UMKM untuk program bantuan stimulus modal usaha. Pendaftaran akan kami tutup 10 Agustus nanti,” ujar Kepala Disdagkop UKM Sukoharjo, Sutarmo, Sabtu (8/8/2020).
Sutarmo melanjutkan, nantinya UMKM yang memenuhi syarat akan mendapatkan bantuan modal usaha senilai Rp2,4 juta. Pendaftaran tahap dua dibuka karena UMKM yang berminat untuk program tersebut masih banyak. Sutarmo mengaku tidak ada kuota dalam pendaftaran UMKM tahap dua ini. Berapapun UMKM yang mendaftar akan diajukan ke pusat. Pasalnya, pemerintah pusat mengintruksikan untuk mencari UMKM sebanyak-banyaknya.
“Yang penting punya usaha dari berbagai bidang. Bisa bidang makanan, hik, mainan, dan lainnya. Pokoknya semua jenis usaha bisa didaftarkan,” ujarnya.
Baca Juga: Pendaftaran Bantuan Produktif Usaha Mikro Dibuka Kembali, Cek Link Pendaftaran Disini
Selama ini, ujar Sutarmo, bantuan untuk UMKM bagi untuk UMKM untuk usaha makanan dengan program Jaring Pengaman Ekonomi (JPE) dari Pemprov Jawa Tengah. Dalam JPE, bantuan yang diberikan dalam bentuk bahan baku, bukan uang tunai. Namun, dalam bantuan stimulus modal usaha nanti, UMKM akan mendapatkan bantuan uang tunai Rp2,4 juta. Untuk endaftaran sendiri, pelaku UMKM bisa mengisi data melalui link : https://forms.gle/6vYTezdivxi9yzb46.
Setelah tanggal 10 Agustus, ujar Sutarmo, dinas akan melakukan verifikasi data UMKM pemohon bantuan. Menurutnya, verifikasi dilakukan untuk memastikan pemohon benar-benar UMKM yang memiliki usaha. Jadi, UMKM yang masuk data bear-benar UMKM aktif, bukan UMKM fiktif. Selain itu, juga untuk memastikan tidak ada duplikasi penerima bantuan. (erlano putra)
Karena kekurangan modal.
warung bakmi jowo
Maaf Kok, di daerah lain menyertakan SIUP & NPWP ya, apakah berkah dari sini bisa berkompetisi lulus seleksi melawan daerah lain yg lebih komplit?
Karena kekurangan modal usahan
kekurangan modal
Untuk modal dagang di pasar
Butuh modal tambahan
Kekurangan modal
Butuh modal usaha
Pengrajin sangkar burung dan mebel kekurangan modal untuk beli alat
kenapa sy ga pernah tersentuh bansos spapun.padahsk kami sngat membutuhkan tsmhan modal dimasa pandemi skrng ini