Sukoharjonews.com (Bendosari) – Sebanyak 94 UMKM makanan ringan menerima bantuan Jaring Pengaman Ekonomi (JPE) dari Pemprov Jateng. Bantuan yang diterima tidak berupa uang tunai, melainkan bahan baku untuk produksi. Penyaluran bantuan JPE ini merupakan bantuan tahap dua dimana tahap satu sudah disalurkan pada 5 Juni lalu. Bantuan sendiri diserahkan secara simbolis oleh Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya beserta istri Etik Suryani di Warung SRC Tari di Desa Mojorejo, Bendosari, Jumat (10/7/2020).
“Awalnya kami mengusulkan 119 UMKM, namun setelah dilakkan veifikasi yang lolos 94 UMKM,” ujar Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Sukoharjo, Sutarmo.
Sutarmo mengatakan, selama ini bantuan disalurkan melalui jaringan warung Sampoerna Ritail Community (SRC). Ada enam toko SRC yang telah ditunjuk untuk penyaluran bantuan tersebut. Ada dua jenis paket bantuan yang disalurkan untuk tahap dua ini. Masing-masing paket satu terdiri dari 75 kg tepung terigu, 50 kg gula pasir, 50 kg telur, 40 liter minyak goreng dan 24 kg mentega. Paket satu tersebut disalurkan untuk 75 UMKM yang memproduksi makanan ringan.
Untuk paket dua terdiri dari 50 kg terigu dan 80 liter minyak goreng untuk 19 UMKM yang memproduksi kripik, peyek, kuping gajah, dan sejenisnya. Enam toko SCR penyalur bantuan sendiri masing-masing ada di Desa Mojorejo dan Mulur Bendosari, Desa Palur Mojolaban, Desa Dalangan Tawangsari, Kelurahan Kartasura dan Kelurahan Mandan Sukoharjo.
Sedangkan Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya dalam kesempatan tersebut berharap bantuan tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik oleh pelaku UMKM. Menurutnya, selama pandemi virus corona diharapkan pelaku UMKM tetap produktif. “Sektor UMKM mendapat perhatian serius karena menopang perekonomian daerah,” ujar Bupati.
Menurutnya, Pemprov Jateng membuat program JPE untuk UMKM sektor bidang makanan kecil dan snack. Dengan bantuan tersebut diharapkan UMKM mampu bertahan ditengah pandemi. Dengan JPE diharapkan mampu memberikan rangsangan produksi sehingga dapat mendukung terciptanya lapangan kerja dan menggerakkan ekonomi daerah. (erlano putra)
Facebook Comments