Sistem Klaster Diharapkan Mampu Kembangkan Ternak Sapi

Pasar Sapi di Bekonang, Mojolaban, Sukoharjo selalu ramai oleh pedagang maupun peternak yang ingin menjual sapinya.

Sukoharjonews.com – Sistem klaster diyakini akan mampu mengembangkan peternakan sapi disetiap desa dan kecamatan di Kabupaten Sukoharjo. Sistem tersebut diharapkan tidak hanya meningkatkan populasi ternak sapi, namun juga menambah kesejahteraan peternak. Saat ini, sistem klaster sapi tengah gencar dikampanyekan oleh pemerintah pusat.

“Pemerintah pusat tengah gencar mengkampanyekan klaster sapi, jadi daerah ikut menjalankan program tersebut termasuk Kabupaten Sukoharjo,” jelas Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo Netty Harjianti, Senin (13/11).

Dikatakan Netty, klaster ternak sapi sudah berdiri disejumlah wilayah. Keberadaannya berpengaruh besar pada peningkatan populasi ternak sapi di Sukoharjo. Diperkirakan, populasi ternak sapi di Sukoharjo sampai sekarang sekitar 28-30 ribu ekor lebih. Jumlah tersebut mampu memenuhi kebutuhan lokal Sukoharjo.

Besarnya populasi ternak sapi membuat Sukoharjo mampu swasembada daging. Bahkan, Sukoharjo juga mampu membantu pemerintah dalam pemenuhan kebutuhan daging sapi nasional. “Saat ini ternak sapi model klaster banyak dilirik. Pengembangan terus kami lakukan baik itu untuk pemenuhan kebutuhan daerah dan nasional. Termasuk juga membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya peternak,” jelas Netty.

Menurutnya, klaster ternak sapi di Sukoharjo terdapat di Kecamatan Tawangsari, Weru, Mojolaban dan wilayah lainnya. Pengembangan ternak sapi juga dilakukan Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo dengan membantu peternak lokal. Biasanya, peternak tersebut merupakan pemilik ternak perorangan yang banyak tersebar disejumlah wilayah.

Netty menambahkan, keberadaan peternak lokal peorangan juga dibantu karena mereka memiliki peran tidak kalah penting. Pasalnya, para peternak model tersebut memiliki modal cukup kuat dan besar. “Segala sisi pengembangan ternak khususnya sapi sudah dibantu pemerintah. Baik itu perorangan, klaster dan juga termasuk penyediaan pasar hewan,” lanjutnya. (erlano putra)

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *