Sukoharjonews.com – Sirine mobil Jeep berwarna merah menyala meraung-raung di jalan raya, Rabu (11/10). Iring-iringan mobil berban besar itu ternyata menuju Kantor KPUD Sukoharjo. Puluhan orang berpakaian serba merah turun dari mobil-mobil tersebut.
Di antara mereka terlihat Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Sukoharjo. Kedatangan mereka di kantor penyelenggara pemilu itu untuk mendafarkan PDI Perjuangan sebagai partai peserta Pemilu 2019 mendatang.
Kedatangan para politikus partai berlambang kepala banteng moncong putih ini disambut seluruh komisioner KPUD Sukoharjo. Sekretaris DPC PDI Perjuangan, Wawan Pribadi mengatakan, rombongan itu terdiri dari seluruh pengurus DPC dan anggota Fraksi DPI Perjuangan DPRD Sukoharjo. Kedatangan mereka untuk mendampingi verifikasi berkas yang dilakukan petugas KPUD Sukoharjo.
Wardoyo yang juga Bupati Sukoharjo itu menyatakan, pihaknya menyerahkan berkas dukungan berupa fotokopi Kartu Tanda Anggota (KTA) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) sebanyak 2.344 orang. Bakal Calon Gubernur Jateng itu mengatakan, sebagai parta lama PDI Perjuangan siap bertarung pada Pileg 2019 mendatang.
Pihaknya juga tidak terlalu mengkhawatirkan munculnya partai-partai pendatang baru di Sukoharjo. Namun demikian, pihaknya tetap berupaya merangkul seluruh simpatisan dan pendukung PDI Perjuangan agar tetap berada di PDI Perjuangan.
“Kehadiran partai-partai baru itu merupakan dinamika politik. Kader-kader kami sudah siap menghadapi itu,” katanya.
Sementara itu, Wawan Pribadi menjelaskan, pihaknya sudah mempersiapkan berkas pendaftaran berdasarkan Sistem Informasi Partai Politik (Sipol). Pihaknya optimis berkas tersebut lolos verifikasi KPUD Sukoharjo. Berkas yang diserahkan berdasarkan data base terupdate yang dimiliki DPC PDI Perjuangan Sukoharjo.
“Kami optimis lolos lolos verifikasi. Kalaupun ada satu dua yang tercecer, itu manusiawi. Tapi kami siap memperbaiki dan kami yakin pasti ada orangnya. Berkas yang kami serahkan bukan data base yang baru kami bikin,” terangnya.
Ketua KPUD Sukoharjo, Kuswanto mengatakan, berkas yang diserahkan PDI Perjuangan akan diverifikasi terlebih dahulu. Jika ada perbedaan antara data Sipol dengan berkas tersebut pihaknya akan mengembalikan berkas tersebut untuk diperbaiki.
“Kami berharap, partai-partai lain di Sukoharjo untuk mendaftar lebih awal. Dengan demikian, jika ada kesalahan, masih punya banyak waktu untuk memperbaiki. Karena kami tidak akan menerima perbaikan setelah tanggal 16 Oktober pukul 24.00 WIB,” jelasnya. (sofarudin)
Facebook Comments