Organisasi Profesi RSIS Mengadu ke DKK

Sejumlah orang perwakilan dari organisasi profesi RSIS mengadukan nasib mereka terkait izin praktik yang belum bisa diperpanjang, Rabu (27/9)

Sukoharjonews.com – Berlarut-larutnya konflik dua yayasan RSIS berdampak pada para karyawan. Kondisi tersebut membuat organisasi profesi RSIS mengadukan nasib mereka ke Dinas Kesehatan Kaupaten (DKK), Rabu (27/9). Mereka meminta kejelasan nasib perpanjangan izin praktik yang terganjal karena adanya konflik.

“Kami dari organisasi profesi sudah melengkapi syarat izin praktik tersebut, tapi hingga kini belum ada kejelasan,” ujar salah seorang dokter, Arif Ibrahim.

Arif dia bersama perwakilan organisasi profesi lainnya mengadu ke DKK untuk meminta kebijakan agar nasib mereka jelas. Selama ini, mereka terganjal perpanjangan izin praktik. Namun, DKK sebagai payung dari organisasi profesi belum mengeluarkan izin. Menurutnya, organisasi profesi yang ada ingin DKK memberikan kebijakan seputar permasalahan yang menyangkut izin praktik seperti dokter, farmasi, perawat, fisioterapi, dan lainnya.

“Kami ingin menanyakan apa yang harus kami lakukan agar izin tersebut keluar. Habisnya izin praktik karyawan di bidang profesi berbeda–beda. Ada yang sudah dari empat bulan lalu, ada juga yang habis bulan ini,” paparnya.

Yang jelas, ujarnya, mereka ingin DKK memberikan pentunjuk untuk mereka. Pasalnya, mereka juga dilema lantaran beberapa waktu lalu ada surat teguran dari DKK untuk menghentikan pelayanan kecuali IGD. Namun, dari direksi RSIS tetap meminta karyawan untuk bekerja seperti biasa.

”Intinya kami meminta arahan dari DKK sebagai payung dari organisasi ini kami harus seperti apa. Karena izin praktek ini juga sangat penting untuk kami,” paparnya.

Sementara itu pegawai Dinkes Suyanto yang menemui rombongan organisasi profesi RSIS tersebut belum bisa memberikan banyak penjelasan. Sebab, saat rombongan karyawan RSIS datang, pejabat yang berwenang sedang ada tugas luar. (erlano putra)

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *