Ragam  

Mobil Pikap Dimuati 27 Santri Terbalik, Sejumlah Penumpang Rawat Inap

Sebuah mobil pikap yang dimuati 27 santri Ponpes Ulul Albab nyebur ke parit sawah dan terbalik, Jumat (25/10) pagi.

Sukoharjonews.com (Polokarto) – Kecelakaan lalulintas menimpa santri Pondok Pesantren (Ponpes) Ulul Albab Polokarto, Jumat (25/10) pagi. Para santri tersebut menumpang sebuab mobil pikab Isuzu Panther dengan nopol B 9816 Q yang kemudian tercebur ke parit sawah dan terbalik. Penyebab kecelakaan sendiri diduga mobil kelebihan muatan sehingga berjalan oleng dan nyebur ke parit. Kecelakaan terjadi di Jalan Mojolaban-Polokarto, tepatnya di Desa Bakalan, Polokarto.



Dari informasi yang berhasil dihimpun, santri Ponpes Ulul Albab tersebut hendak menjalani pertandingan sepakbola. Namun nahas, saat tiba di lokasi, mobil pikap yang ditumpangi malah nyebur ke parit dan terbalik. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut. Namun, sejumlah santri harus menjalani rawat inap di RS Nirmala Suri. Mobil pikap itu sendiri dikemudikan salah satu santri Ponpes Ulul Albab bernama Azza Ilham, 22.

“Informasinya, selama perjalanan mobil sudah oleng karena kelebihan muatan hingga akhirnya nyebur ke parit sawah,” jelas Kanit Laka Satlantas Polres Sukoharjo, Iptu Jaelani.

Setelah tercebur ke parit dan terbalik, ujar Jaelani, warga dan pengguna jalan yang tengah melintas berusaha menyelamatkan para penumpang. Bahkan, beberapa santri harys tergencet karena posisi mobil terbalik. Sopir pikap sendiri mengalami luka di bagian kepala karena benturan dan kini dirawat di RS Nirmalasuri Sukoharjo.

Jaelani juga mengatakan, selain sopir masih ada 11 penumpang lainnya yang harus menjalani rawat inap di RS Nirmala Suri. Masing-masing Kholid, Adam Alfad, Mizbahudzin Suryo, Abyan Nurdin An Java, Dhobit Ramaditho, Haris Iqbal, Hafidz Robani, Qodar Hamid, Arifin Mukhlis Nurudin, Nafidz Azzam, Ukasyah dan Raffi Irsyad. Mereka mengalami luka memar di bagian kepala, pusing hingga patah tulang.

Sedangkan untuk 16 penumpang lainnya hanya mengalami luka ringan dan menjalani rawat jalan. Di antaranya Rengga Tri Dermawan, Ibnu Soim, Rahmad Abduh, Usamah Lukman, Romi Azhar, Muhammad Abdul Somad, Sholahudin M. Ali, Daffa Al Qoid, Rizal Fauzan, Syamil Al Hatih, Syafa Asri Fauzan, Farid Hadi Fauzah, Adam Manna Wasludi, dan Hamzah.

“Satu santri lainnya diinformasikan tidak mengalami luka sama sekali atas nama lham Syahban,” ujar Jaelani.

Disinggung penyebab kecelakaan tunggal tersebut, Jaelani menduga karena mobil kelebihan muatan karena diisi 27 penumpang. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *