Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Jumlah kasus positif corona aktif di Sukoharjo perlahan-lahan mengalami penurunan. Saat ini, kasus aktif masih 282 kasus yang tersebar di 12 kecamatan. Sebaran kasus corona aktif terbanyak masih di Kecamatan Kartasura dengan 79 kasus disusul Tawangsari 39 kasus dan Bendosari 36 kasus.
“Dari 12 kecamatan, kasus positif corona aktif terbanyak masih ada di Kartasura sebanyak 79 kasus, disusul Tawangsari 39 kasus dan Bendosari 36 kasus,” Yunia Wahdiyati, Selasa (16/3/2021).
Berikut ini data kasus positif corona aktif dan kasus kematian tiap kecamatan berdasarkan update per 15 Maret 2021:
| KECAMATAN | POSITIF AKTIF | KASUS KEMATIAN |
|---|---|---|
| GROGOL | 1 | 221 |
| MOJOLABAN | 1 | 158 |
| GATAK | 1 | 64 |
| BULU | 0 | 58 |
| KARTASURA | 0 | 205 |
| TAWANGSARI | 0 | 77 |
| POLOKARTO | 0 | 128 |
| NGUTER | 0 | 105 |
| SUKOHARJO | 0 | 163 |
| BENDOSARI | 0 | 123 |
| WERU | 0 | 80 |
| BAKI | 0 | 152 |
| JUMLAH | 3 | 1.534 |
Jika melihat data tersebut, selain masih tercatat memiliki sebaran kasus aktif terbanyak, Kartasura juga tercatat memiliki kasus kematian positif terbanyak dengan 46 kasus. Sedangkan untuk kasus kematian terbanyak kedua ada di Mojolaban dengan 46 kasus dan ketiga di Kecamatan Sukoharjo dengan 44 kasus kematian.
Yunia menambahkan, tren kenaikan kasus positif belum berhenti meski jumlah kenaikan kasus sudah mulai turun. Untuk itu, warga diimbau untuk disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes), yakni 5M. Masing-masing memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, serta mengurangi mobilitas.
Saat ini, dari 282 kasus positif corona aktif tersebut tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing Kecamatan Kartasura 79 orang, Baki 13 orang, Grogol 14 orang, Mojolaban delapan orang, Sukoharjo 34 orang, Bendosari 36 orang, dan Tawangsari 39 orang. Kemudian Kecamatan Polokarto 17 orang, Nguter tujuh orang, Bulu 10 orang, Weru 17 orang, dan Kecamatan Gatak delapan orang. (erlano putra)
Facebook Comments