Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – DPRD Sukoharjo menggelar Rapat Paripurna dengan agenda jawaban Bupati terkait dana cadangan Pemilihan Bupati (Pilbup) Tahun 2024. Dalam Raperda Dana Cadangan tersebut, Pilbup 2024 dianggarkan Rp40 miliar yang kemudian menuai pertanyaan dari fraksi-fraksi di DPRD.
Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, menjelaskan jika alokasi dana Rp40 miliar untuk Pilbup 2024 didasarkan pada perkiraan kebutuhan yang direncanakan oleh KPU, Bawaslu, Polres, Kodim, Satpol PP. Selain itu, juga memperhatikan kemampuan keuangan daerah serta anggaran Pilbup sebelumnya.
“Jika anggaran tersebut masih belum mencukupi, nantinya kekurangannya akan dianggarkan dalam APBD tahun berkenaan,” jelas Etik.
Menurut Etik, angka dana cadangan tersebut dihitung berdasarkan estimasi Pemkab dengan mempertimbangkan kemampuan daerah serta memperhatikan usulan hibah yang diajukan Ketua KPU No.177/PP.01.1-KU/3311/KPU-Kab/VI/2021 tanggal 9 September 2021. Etik juga menjelaskan, pagu anggaran tersebut masih bersifat indikatif mengingat pelaksanaan Pilbup masih tahun 2024.
Etik juga mengatakan, untuk angka definitif akan disesuaikan dengan standar harga pada tahun pelaksanaan Pilbup. Penyediaan dana cadangan tersebut merupakan bagian dari manajemen keuangan Pemda. Terkait dengan pertanyaan apabila Pilbup serta Pilgub dilaksanakan pada hari yang sama, Etik menegaskan anggaran tersebut hanya untuk membiayai kebutuhan Pilbup.
“Untuk menyediakan dana cadangan Rp40 miliar, akan dialokasikan dalam APBD tahun 2022 dan 2023 dengan memaksimalkan penerimaan daerah khususnya Pendapatan Asli Daerah,” jelas Bupati. (erlano putra)
Facebook Comments