Sukoharjonews.com – FiiO telah meluncurkan amplifier headphone portabel BTR7 versi Android berwarna putih di Tiongkok. Model baru hadir setelah rilis amplifier nirkabel portabel BTR7 pada tahun 2022. Amplifier headphone nirkabel baru mengadopsi teknologi elektroforesis paduan aluminium. Itu dapat menahan kekerasan pensil di atas 3H dan secara efektif dapat mencegah korosi.
Dilansir dari Gizmochina, Selasa (14/3/2023), amplifier headphone Bluetooth nirkabel FiiO putih dapat tetap kokoh saat digunakan untuk kinerja yang lebih nyaman. BTR7 baru mengadopsi arsitektur audio lengkap yang setara dengan standar Hi-Fi. Ini juga dilengkapi filter DAC + low-pass selain driver amp-nya. Ini menjamin keluaran audio berkualitas tinggi dalam hal detail dan dinamika.
DAC menggunakan dua unit ESS ES9219C untuk membantu menghilangkan crosstalk saluran dan meningkatkan pemisahan. Bagian amp menggunakan teknologi amp THX AAA untuk membentuk penggerak amp yang sepenuhnya seimbang.
Output daya dari versi putih BTR7 hampir dua kali lipat dari dorongan langsung DAC ujung tunggal. FiiO mengklaim bahwa daya keluaran seimbang model meningkat lebih dari 30%. BTR7 dilengkapi dengan chip Bluetooth Qualcomm QCC5124 yang mendukung LDAC, aptX HD, aptX Adaptive pengkodean Bluetooth definisi tinggi serta pengkodean Bluetooth konvensional.
Amplifier menggunakan XMOS XU208 untuk decoding USB dan dapat mendukung drive bebas USB 1.0. Hingga 16 kali, perluasan dapat dicapai jika model digunakan bersama dengan perangkat lunak pemutaran.
Penguat headphone Bluetooth portabel nirkabel BTR7 adalah penguat dekoder Bluetooth pertama yang memiliki fitur pengisian daya nirkabel. Ini kompatibel dengan protokol pengisian nirkabel Qi. Ini memiliki baterai 880mAh built-in yang dapat bertahan hingga 9 jam dengan muatan penuh. Penguat headphone Bluetooth nirkabel portabel FiiO BTR7 versi putih saat ini dijual eceran di China seharga 1.349 Yuan atau Rp3 jutaan. Itu dapat dibeli dari platform ritel seperti Jingdong. (nano)
Facebook Comments