Ragam  

Fashion Show Produk Batik Lokal Warnai HUT Dekranasda Sukoharjo

Fashion show produk batik lokal dalam acara HUT Dekranasda Sukoharjo ke-39 di halaman Gedung Pusat Promosi Potensi Daerah (GP3D), Jumat (3/5).

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sukoharjo memperingati HUT ke-39, Jumat (3/5). Acara HUT tersebut digelar di Gedung Pusat Promosi Potensi Daerah (GP3D). Sejumlah kegiatan digelar dalam acara tersebut. Antara lain fashion show, pameran kerajinan batik, pameran produk UMKM, dan juga pasar murah kebutuhan pokok.



Ketua Dekranasda Sukoharjo Etik Suryani mengatakan, setiap daerah pasti punya ciri khas masing-masing. Baik di bidang budaya, seni maupun kerajinan. Hal itu menunjukkan penggalian potensi daerah agar menarik dan membedakan dengan daerah lain sehingga dibutuhkan kepiawaian, kejelian, serta menciptakan karya seni yang bernilai tinggi. “Dekranasda Sukoharjo sebagai wadah mempunyai peranan penting untuk menggali potensi, mempromosikan, serta menjalin kerjasama yang harmonis dengan semua pihak,” ujarnya.

Menurutnya, keberadaan kerajinan bisa menjadi wahana pemerataan pendapatan, penciptaan usaha baru, membuka lapangan pekerjaan serta pelestarian hasil budaya bangsa yang dapat menopang perekonomian masyarakat. Selain itu juga bisa mengikuti kemajuan teknologi industri dan digital. Etik juga mengatakan, tahun 2018 lalu sudah banyak kegiatan yang dilakukan Dekranasda. Antara lain memfasilitasi UMKM untuk pameran di berbagai daerah, baik di dalam provinsi maupun luar provinsi.

Selain itu, lanjut Etik, Dekranasda juga menggelar pameran produk unggulan Sukoharjo baik itu dalam event HUT Kabupaten Sukoharjo maupun HUT Dekranasda sendiri. Dengan pameran tersebut dimaksudkan untuk dapat menghimpun potensi industri kerajinan, memfasilitasi dan memberi wadah perajin untuk menampilkan produknya.

“Dengan pameran juga sebagai wujud kreasi dan inovasi dalam peningkatan mutu, desain produk dan pengembangan usaha dalam rangka memperluas jejaring bisnis,” ujarnya.

Etik menambahkan, Dekranasda juga intensif mengadakan pembinaan, pendampingan dan pelatihan dalam rangka meningkatkan kualitas produk, kreativitas dan inovasi produk untuk menghadapi tantangan bisnis ke depan. Juga, mengirim dan mengikutsertakan para perajin dalam berbagai lomba seperti desain batik, rancang busana, dan fashion show yang digelar oleh provinsi.

Sementara itu, Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya mengatakan, Kabupaten Sukoharjo memiliki potensi kerajinan yang berkembang. Saat ini, jumlah kerajinan tersebut cukup banyak dan beraneka ragam. Mulai kerajinan batik, kuliner dan juga makanan olahan. Menurutnya, potensi tersebut harus digali dan dikembangkan agar mampu bersaing dengan produk dari daerah lain.

“Kualitas produk harus dijaga termasuk kemasannya karena persaingan saat ini sangat ketat,” pesannya.

Bupati juga meminta agar Dekranasda senantiasa mendorong dan memberikan pendampingan pada pelaku usaha agar kualitas tetap terjaga. Terkait kegiatan yang digelar Dekranasda, Bupati menyambut baik dan mengapresiasinya. Pasalnya, dengan pameran produk bisa meningkatkan pangsa pasar yang semakin luas. Dengan pameran juga sekaligus bisa dijadikan sarana kolaborasi dalam rangka pengembangan usaha. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *