Ragam  

Enam Penghuni Rumah Sehat Corona Sembuh, Siang Ini Dipulangkan

Kapolres Sukoharjo, AKBP Bambang Yugo Pamungkas bersama Kepala DKK yang juga Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona, Yunia Wahdiyati melepas enam penghuni Rumah Sehat Corona (RSC) yang sembuh dan dipulangkan, Kamis (18/6/2020).

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Sebanyak enam orang positif corona yang menjalani isolasi di Rumah Sehat Corona (RSC) di Kelurahan Mandan dinyatakan sembuh dan dipulangkan siang ini, Kamis (18/6/2020). Enam orang penghuni RSC yang sembuh dan dipulangkan masing-masing dua orang dari Kecamatan Grogol, Kartasura dan Mojolaban. Saat ini, kasus positif corona di Sukoharjo tersisa 14 orang.



“Jadi, enam orang isolasi di RSC dan dipulangkan siang ini sudah masuk update kesembuhan yang tanggal 17 Juni,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Kamis (18/6/2020).

Dikatakan Yunia, sesuai update per 17 Juni ada 10 orang positif yang dinyatakan sembuh dimana terdiri dari enam orang dari RSC, dua pasien yang dirawat dari RSUD dr Moewardi Solo, dan dua positif yang menjalani isolasi mandiri. Pemulangan enam penghuni RSC sendiri dihadiri secara langsung oleh Kapolres AKBP Bambang Yugo Pamungkas.

“Pemulangan menggunakan ambulans dan dikawal petugas polisi dari Polsek masing-masing,” jelas Yunia.

Yunia juga mengatakan, 14 positif corona tersisa masing-masing enam orang di RSC, empat isolasi mandiri dan empat orang rawat inap di rumah sakit. Khusus untuk empat positif yang rawat inap di rumah sakit, ujarnya, dua orang dalam kondisi baik dan tinggal menunggu hasil evaluasi swab dan dua lagi masih dalam kondisi sakit.

“Harapan gugus tugas untuk 10 orang yang tanpa gejala, baik yang di RSC maupun isolasi mandiri juga segera sembuh sehingga kasus positif di Sukoharjo terus berkurang,” ujarnya.

Terkait kasus pemudik positif, Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya yang juga Ketua Gugus Tugas mengaku daerah tidak menghalangi warga yang mudik karena pemerintah sudah mencabut larangan mudik dalam rangka “new nornal”. Untuk kasus positif pemudik di Weru, Bupati mengaku belum masuk data positif di Jakarta karena melakukan tes PCR secara mandiri.

“Karena sudah datang di Sukoharjo, mau tidak mau ya dirawat,” ujarnya. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 2

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *