Desa Wonorejo Polokarto Resmikan BUMDes Center Maju Sejahtera

Jajaran tamu undangan dari OJK dan juga anggota DPR RI Budiman Sujatmiko saat peresmian BUMDes Center Maju Sejahtera di Desa Wonorejo, Polokarto.

Sukoharjonews.com (Polokarto) – Desa Wonorejo, Kecamatan Polokarto meresmikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Center Maju Sejahtera di balai desa setempat, Sabtu (18/11). Pembentukan BUMDes tersebut sebagai tindaklanjut UU Desa yang memberikan desa kewenangan untuk memajukan desa. Peresmian tersebut dilakukan oleh Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Pusat Wimboh Santoso dan dihadiri Wakil Bupati Sukoharjo Purwadi, anggota DPR RI Budiman Sujatmiko, dan Kepala OJK Surakarta Laksono Dwionggo.



Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan, BUMDEs Center Maju Sejahtera Desa Wonorejo merupakan yang ketiga setelah sebelumnya diresmikan BUMDes Center Jaya Makmur di Desa Traktakan Kabupaten Bonodowoso, BUMDes Center Maju Bersama di Desa Tunjungtirto Kabupaten Malang.

“BUMDes Center Maju Sejahtera Desa Wonorejo tersebut merupakan role model suatu pusat aktivitas ekonomi yang mengintegrasikan antara unit usaha sektor riil dengan unit usaha di sektor jasa keuangan, meliputi Agen Laku Pandai, BUMDes Grosir, BUMDes Online, Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas), serta penyediaan jasa penyewaan lapangan bola,” kata Wimboh.

Selain itu, ujarnya, skema bisnis BUMDes Center Maju Sejahtera Desa Wonorejo dalam menjalankan usahanya telah disinergikan dengan UMKM binaan Bank Wakaf Mikro (BWM) Imam Syuhodo sebagai off-taker maupun enabler dalam mengakses pasar. Hal itu terlihat dari kehadiran UMKM binaan BWM sebagai bagian dari peserta bazar pada peresmian BUMDes Center tersebut.

Skema BUMDes Center yang difaslitasi OJK tersebut telah dikembangkan dengan fokus pada penguatan tiga pilar utama. Pertama, pilar kelembagaan dan bisnis. BUMDes yang telah memiliki legalitas badan hukum didorong mendirikan unit usaha berbasis potensi desa melalui fasilitasi business matching agar mampu menjadi penggerak ekonomi desa. Pilar kedua, akses keuangan, dengan optimalisasi aktivitas ekonomi masyarakat desa melalui ketersediaan akses keuangan di BUMDes.

Selanjutnya adalah pilar digitalisasi. “Selain berperan sebagai off-taker terhadap hasil produksi masyarakat desa, BUMDes juga memfasilitasi masyarakat desa untuk mengakses pasar melalui platform market place yang dikembangkan melalui ekosistem BUMDes yaitu BUM-desa Online,” katanya.

Ke depannya, lanjut Wimboh, ketika BUMDes Center telah beroperasi secara optimal maka diharapkan mampu menyerap produk UMKM masyarakat desa. Selanjutnya produk tersebut bisa dipasarkan kembali untuk memenuhi kebutuhan yang lebih besar dengan skala usaha yang lebih luas baik lokal, nasional maupun luar negeri melalui jaringan BUMDes Center di seluruh Indonesia dengan bantuan BUM-desa Online.

Sedangkan Wakil Bupati Sukoharjo Purwadi mengapresiasi atas terbentuknya BUMDes di Wonorejo serta mengucapkan selamat datang kepada Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan anggota DPR RI Budiman Sujatmiko di Kabupaten Sukoharjo. “Kedepan diharapkan BUMDEs mampu menjadi mesin penggerak perekonomian di desa,” ujarya. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments