Ragam  

Debit Air Waduk Mulur Berkurang Drastis, Warga Bisa Masuk ke Tengah Waduk

Debit air Waduk Mulur, Bendosari turun drastis sehingga warga bisa mengakses hingga ke tengah waduk. Tanah waduk yang kering terlihat retak-retak.

Sukoharjonews.com (Bendosari) – Kemarau panjang membuat Waduk Mulur di Kecamatan Bendosari mengalami kekurangan debit air. Saat ini, Waduk Mulur hanya menyisakan sedikit air dan terbagi dalam beberapa bagian. Surutnya air waduk membuat warga bisa memasuki areal waduk hingga ke tengah waduk. Air yang tersisa di beberapa bagian pun sudah mulai mengalami pendangkalan.



Surutnya air waduk membuat warga sekitar memanfaatkan lahan untuk bercocok tanam. Warga terlihat menamam palawija seperti jagung di tengah waduk. Air yang terlihat masih ada berada di sisi selatan yang selama ini digunakan untuk karamba ikan. Surutnya air waduk membuat air yang ada tidak bisa dialirkan ke saluran irigasi yang ada selama ini.

“Kemarau tahun ini memang cukup panjang. Salah satu dampaknya air Waduk Mulur surut. Selama ini sumber air utama waduk adalah air hujan dimana saat ini belum turun juga di Sukoharjo,” ujar Wakil Komandan SAR Sukoharjo Muclis, Minggu (27/10).

Dia mengatakan, kemarau panjang tidak hanya berdampak bagi Waduk Mulur, tapi juga bagi warga Sukoharjo selatan yang mengalami kesulitan air bersih. Antara lain warga di Kecamatan Tawangsari, Weru dan Bulu saja. Menurutnya, selama ini jarang terjadi tengah waduk bisa diakses karena selalu penuh air. Namun, kemarau panjang tahun ini membuat air waduk dengan cepat surut.

Sedangkan Camat Bendosari Paulina Yuli Kusuma Wardani mengatakan, stok air di Waduk Mulur, Bendosari memang berkurang drastis akibat dampak dari kemarau panjang. Air baru terisi penuh menunggu musim hujan datang. “Sumber air di Waduk Mulur, Bendosari dari air hujan. Selama ini airnya untuk pengairan lahan sawah milik petani,” ujarnya.

Paulina mengatakan, karena sifatnya sebagai tempat tampungan air hujan maka dampak kemarau panjang sangat terasa dampaknya. Debit air berkurang dan berpengaruh ke petani. Dia berharap hujan segera turun sehingga debit air Waduk Mulur segera naik dan bisa dimanfaatkan untuk pengairan lahan sawah petani. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *