
Sukoharjonews.com – Di zaman sekarang, budaya hiruk pikuk telah mengambil alih kebiasaan makan kita. Setelah seharian bekerja, kita tidak ingin menginvestasikan waktu lagi untuk memeriksa apa yang kita makan. Di sinilah peran makanan ultra-olahan siap santap. Tidak hanya siap dalam hitungan menit, tetapi juga merupakan cara terbaik untuk menghindari kerumitan memasak. Namun, hal tersebut mempengaruhi kesehatan Anda lebih cepat dari yang Anda perkirakan. Makanan ultra-olahan seringkali tinggi lemak tidak sehat, gula , dan zat aditif serta rendah nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh Anda. Hal ini juga dapat menyebabkan berbagai penyakit yang berkaitan dengan kesehatan jantung, berat badan, dan kesejahteraan secara keseluruhan.
Dikutip dari NDTV Food, pada Kamis (8/2/2024), berikut cara mengurangi asupan makanan olaham untuk gaya hidup lebih sehat:
1. Baca Bahan dan Label
Untuk mengawasi asupan makanan ultra-olahan Anda, kembangkan kebiasaan membaca label dan bahan makanan sebelum membeli bahan makanan. Carilah produk yang memiliki bahan minimal untuk menghindari konsumsi bahan tambahan, pengawet , perasa, dan pewarna buatan. Untuk memahami apa yang berbahaya bagi kesehatan Anda, mulailah membaca tentang apa yang baik untuk tubuh Anda dan apa yang tidak. Berhati-hatilah dengan istilah seperti “sirup jagung fruktosa tinggi”, “minyak terhidrogenasi”, dan “pemanis buatan” karena istilah tersebut menunjukkan bahan yang diproses secara tinggi.
2. Pilih Makanan Utuh
Cobalah untuk mengonsumsi makanan utuh dan makanan olahan minimal sebanyak yang Anda bisa. Saat berbelanja, isi keranjang Anda dengan buah-buahan dan sayuran segar, biji-bijian, kacang-kacangan, protein tanpa lemak, polong-polongan, dan biji-bijian. Makanan ini kaya akan nutrisi dan vitamin esensial, mineral, serat, dan antioksidan yang dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Selain itu, makanan utuh lebih ramah kantong dibandingkan makanan ultra-olahan!
3. Masak di Rumah
Ingatkah saat kita masih kecil dan orang tua kita akan mengatakan “Ada makanan di rumah” setiap kali kita ingin makan makanan cepat saji ? Yah, mereka tidak salah. Anda bisa mengurangi asupan makanan ultra-olahan dengan memasaknya di rumah. Kendalikan makanan Anda dan sering-seringlah memasak di rumah. Saat Anda menyiapkan makanan di rumah, Anda dapat mengubah bahan dan metode memasak sesuai keinginan Anda. Bereksperimenlah dengan resep dan teknik persiapan untuk membuat memasak dan makan lebih nyaman.
4. Batasi Makanan Siap Saji
Hanya karena Anda bisa menyiapkan makanan siap saji di rumah bukan berarti makanan tersebut sehat. Kurangi ketergantungan Anda pada makanan beku , camilan kemasan, dan makanan cepat saji. Meskipun tampak nyaman, makanan siap saji mengandung bahan pengawet, natrium, dan gula tersembunyi. Jika Anda kekurangan waktu, rencanakan dan siapkan makanan terlebih dahulu.
5. Awasi Minuman
Perhatikan apa yang Anda minum dan carilah pilihan yang menghidrasi seperti air, teh herbal, jus, dll., daripada minuman manis dan minuman dengan rasa buatan. Banyak minuman buatan pasar yang mengandung gula dan bahan-bahan buatan yang dapat memengaruhi berat badan dan pola makan Anda secara umum.(cita septa)
Facebook Comments