Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Informasi kerusakan yang terjadi di SDN Gentan 02 Kecamatan Bulu sudah sampai ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo. Kepala Disdikbud Sukoharjo, Darno mengaku sudah menerima laporan dari Kepala SDN Gentan 02 melalui pesan Whatsapp pada akhir Januari 2020 lalu. Terkait laporan tersebut, dinas juga sudah menginstruksikan untuk melakukan pengecekan ke lokasi.
“Informssi sudah saya terima melalui pesan WA dan langsung saya instruksikan untuk dilakukan pengecekan ke lokasi,” ujar Darno, Kamis (6/2/2020).
Dikatakan Darno, hasil pengecekan tersebut akan menjadi dasar bagi dinas untuk menentukan prioritas perbaikan dalam anggaran tahun ini. Jika dalam pengecekan tersebut memang dinilai mendesak untuk dilakukan perbaikan, dinas akan menjadikan prioritas perbaikan. Hal itu dengan cara mengalihkan anggaran renovasi sekolah lain ke sekolah bersangkutan, dalam hal ini SDN Gentan 02.
Diakui Darno, tahun ini ada program renovasi untuk 19 SDN di Sukoharjo dan lokasinya sudah ditentukan. 19 SDN tersebut masuk dalam rencana revonasi karena dinilai kondisinya mengalami kerusakan parah. Nilai anggaran untuk masing-masing sekolah yang akan direnovasi berbeda tergantung kondisi dan kebutuhan. Darno mengaku ada kriteria tertentu dalam menentukan prioritas renovasi bangunan SD.
“Dalam menentukan prioritas renovasi, dinas selain mempertimbangkan kondisi kerusakan bangunan dan juga jumlah murid,” ujarnya.
Selama ini, Darno mengaku dilematis dengan kondisi sekolah-sekolah di wilayah pinggiran seperti Kecamatan Weru dan Bulu. Pasalnya, saat ini jumlah siswanya sangat minim dan disisi lain untuk dilakukan penggabungan tidak memungkinkan karena jarak dengan sekolah lain cukup jauh dan faktor geografis. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar